Jumat, 24 Maret 2017
PUJIAN YANG MEMBAHAYAKAN.
19.49 |
Diposting oleh
Faizahmahrus |
Edit Entri
MEMUJI JANGAN BERLEBIHAN.
Pujian yang
berlebihan berdampak negative, tidak ada pujian yang layak dikagumi kecuali mereka yang benar-benar terpilih. Allah memuji Nabi
(singkat, padat berdasarkan kenyataan 99% baik) sebagaimana dalam QS Al Qolam
4.
“Dan
sesungguhnya engkau (Muhammad) benar-benar berbudi pekerti yang luhur”. Namun
ketika para prajurit memuji (Rajanya/Fir’aun) penyebab muslimin semakin benci.
Rahasia
pesan Nabi (katakanlah) ” Menurutku dia baik dan hanya Allah Yang Maha
Mengetahui.
Orang jauh
tidak memahami sebenarnya, apalagi orang awam. Penilaian seseorang terkadang
beda (yang A memuji dan yang B mencaci) ini yang tepat antara muslimin dan kafirin/harus beda.
Namun
apabila sesama muslim dalam satu Grup (ustaz Mahrus) ada pujian yang berlebihan
(tidak ada orang yang cerdas seperti ustaz Mahrus) dan yang lain bilang “Jangan
memuji berlebihan, itu tidak baik mencelakakannya” (yang memuji ada maksud apa?)
Komentar
Faizah: Saya tidak suka masuk/bikin grop, pasti ada kekontrasan
(bantahan, perdebatan, terkadang menyakitkan hati) berakibat permusuhan. Semua
ini mirip dengan orang yang suka ngobrol. Padahal konsep orang yang sukses ”Dan
orang yang menjauhkan diri dari (perbuatan dan perkataan) yang tidak berguna.
QS Al Mukminun 3.
Yang diperintah
ketika ada pelanggaran, sampaikan saja ayat yang jelas tanpa harus sering/Al Qur’an sudah jelas, perdebatan penyebab permusuhan, mirip petinju
(yang menang mendapat sambutan tepuk tangan) yang kalah kecewa.
Penting? Langsung
JAPRI. Saya terkadang prihatin (kasihan para pendengar/pembaca mestinya waktu
itu bermanfa’at (membaca Al Qur’an/memahami beberapa juz, malah terbanyak berisi
perbantahan, pujian dan kekontrasan (mengurangi kerukunan ummat islam).
Terkadang
dalam grop terdapat foto/tidak layak, lebih baik tanpa grop. Sebagaimana Rasul berkhothbah/Al Qur’an disampaikan banyak yang masuk
islam, perjuangan belum cukup dengan kecerdasan, namun dibutuhkan konsep, diantaranya:
1)Telah
mendahului Al Mufarridun. Para sahabat bertanya: Siapakah Wahai Rasulullah Al
Mufarridun? Yaitu laki-laki dan perempuan yang banyak berzikir. (penyebab mudah
menerima hidayah/paham hikmah) mencapai derajat terdepan.
2)Sikap
memberkahi (berjuang dengan harta dan jiwa) sangat dibutuhkan sehingga da’wah
mudah diterima yang akan mendapat balasan derajat tertinggi/memperoleh
kemenangan. Berkaitan dengan QS At Taubah 20-22.
3) Wahai
Rasul! Sampaikan apa yang diturunkan Tuhanmu kepadamu…..QS Al Maidah 67…...
Dipercaya/tidak
(bukan urusan manusia) tugas sudah selesai. Orang badui yang bodoh paham tanpa
ilmu mantiq. Banyak bicara banyak salah. Kecuali kalamulloh.
4)Berbelas
kasih terhadap mukminin.
Tidak lain
karena sikap tawadu’/menghargai muslimin lainnya. Sungguh telah datang kepadamu
seorang Rasul dari kaummu sendiri, berat terasa olehnya penderitaan yang kamu
alami, ……..(dia) penyantun dan penyayang terhadap orang-orang yang beriman. QS
At Taubah 128.
Berda’wah butuh sentuhan/perhatian bukan permusuhan. Begitu juga Grop A
tidak cocok dengan grop B (sama dengan membuat golongan) masing-masing fanatic terhadap
ustaznya.
Para Ustaz
tidak layak masuk/bikin grop.
Sebagaimana Allah
berpesan kepada nabi (ketika mereka sama bergolong-golong” Sesungguhnya
orang-orang yang memecah belah agamanya dan mereka menjadi (terpecah) dalam
golongan-golongan, sedikitpun bukan tanggung jawabmu (Muhammad) atas mereka (Kamu
tidak termasuk mereka) …..QS Al An’am 159.
Seorang
pimpinan bertugas sebagai penengah tidak layak membela salah satu golongan/membuat golongan sendiri (penyebab
sombong ketika dipuja/marah ketika dibantah) Al Qur’an diturunkan ada sebab/teguran.
Sebelum itu Rasul tidak berkomentar, beliau jarang bicara kecuali
berkhutbah/penting.
Kembalilah
seakan-akan dizaman Rasul, meskipun beliau jarang bersabda namun ummat islam sama bersatu, sehingga bisa menang menghadapi kafirin.
Semoga bermanfa’at
dunia akhirat.
Wassalam.
Alamat blog:
www.faizahmahrus.blogspot.com
Artikel Terkait:
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Jumlah Pengunjung
Blog Archive
-
▼
2017
(75)
-
▼
Maret
(15)
- JAGA UCAPAN & MAKANAN AGAR SELAMAT.
- MENCARI DUKUNGAN DARI AL QUR'AN.
- MUDIR MA'HAD YANG BIJAK.
- KEMBALILAH KEPADA KEIMANAN.
- PUJIAN YANG MEMBAHAYAKAN.
- RAHASIA MANFA'AT AL QUR'AN.
- BERTAUBATLAH MENUJU AMPUNAN.
- MEREKA MENDUAKAN AL QUR'AN.
- CINTA TERKADANG SEMU.
- MIMPI TERKADANG ISYARAH.
- PENYEBAB RUSAKNYA NEGARA.
- SALAH JALAN AKIBAT PENYESALAN.
- JANGAN MENCEMARKAN NAMA BANSER.
- ISTRI HAMIL, SUAMI PRIHATIN.
- PESAN BUAT IMAM BESAR FPI.
-
▼
Maret
(15)
About Me
- Faizahmahrus
Diberdayakan oleh Blogger.
0 komentar:
Posting Komentar