Senin, 27 Februari 2017
RAJA SALAH PAHAM JANGAN DITERTAWAKAN.
04.12 | 
Diposting oleh
Faizahmahrus
Presiden/Raja
terkadang salah, apabila Nabi yang salah Jibril menegurnya, apabila manusia
biasa yang salah, kewajiban bagi yang paham untuk menjelaskannya. Diantaranya:
a)Presiden
Jokowi menjadi imam.
b)Salah paham
Raja Salman tentang Densos.
a)Presiden Jokowi
menjadi imam.
Konon orang
bilang:
1) Jokowi
mengimami salat asar kok bersuara keras”
Komentar
Faizah: Selama tidak menyebabkan tidak sahnya salat, jangan ditertawakan
(bacaan sederhana itu terbaik) sesuai QS Al Kahfi 110.
Katakanlah
(Muhammad)” Serulah Allah atau serulah Ar Rahman. Dengan nama yang mana saja
kamu dapat menyeru, karena Dia mempunyai nama-nama yang terbaik (Asma’ul Husna)
dan janganlah engkau mengeraskan suaramu dalam salat, dan janganlah (pula)
merendahkannya dan usahakan jalan tengah diantara kedua itu.
(maksudnya
tidak terlalu keras juga tidak berbisik).
2)Jokowi
wudunya keliru.
Komentar
Faizah: Perlu dimaklumi, karena beliau lebih banyak mempelajari umum sehingga agamanya kurang (wajar)
Sampaikan saja pesan Allah QS Al Maidah 6 ” Wahai orang-orang yang beriman!
Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu
sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua
mata kaki…….
Oleh karena
setiap perbuatan disunnahkan membaca Basmalah, apalagi memulai berwudu. Mencuci
tangan, berkumur sekaligus menghirup air kehidung lantas dikeluarkan, maksudnya
membersihkan/menghilangkan bau mulut (ia termasuk bagian dari wajah).
Begitu juga setelah mengusap kepala kemudian kedua jari telunjuk dimasukkan kedalam telinga (kanan kiri) lantas diputar sesuai arah telinga, (karena teling termasuk kepala).
Begitu juga setelah mengusap kepala kemudian kedua jari telunjuk dimasukkan kedalam telinga (kanan kiri) lantas diputar sesuai arah telinga, (karena teling termasuk kepala).
3)Tidak
tepat mengucapkan” LAAHAULA WALAA QUWWATA ILLAA BILLAH…….”.
Komentar
Faizah: Lidah terkadang beda terserah kebiasaannya, untuk itu bagi pembaca Al
Qur an dengan terbata-bata akan mendapat dua pahala. Yang penting rajin salat
malam, mendekati ulama’, supaya berhasil menghilangkan adat/kebiasaan kafirin (pemuda
pemudi berdansa) merusak fatayat, ini sangat menyedihkan.
b)Pemahaman
Raja Salman tentang Densos.
Konon orang
bilang”
1) Para
Densos kok di hajikan atas nama tamu kerajaan Saudi”
Komentar
faizah: Mungkin suatu rahasia agar para Densos tidak berbuat kejam kepada
muslimin, bahkan semakin mendekat/menciantai ajaran islam.
Yang penting
DUBES SAUDI ARABIA memahamkan Raja, bahwa Densos Arab Saudi itu berbeda. Densos
Indonesia terbagi menjadi dua (muslimin dan kafirin) Sehingga rakyat demo “
Bubarkan densos” Karena ada guru Al Qur an dibunuh secara sadis (dia tidak
bersalah)
2)Saudi UUD nya Al Quran.
Sehingga
rakyat yang kudeta/berontak itu dilarang/sama dengan memecah persatuan ummat islam. Berkaitan dengan QS Al Anfal 46. Apalagi terjadi pembunuhan (berbahaya)
“Dan barang
siapa yang membunuh seorang yang beriman dengan sengaja, maka balasannya ialah
neraka Jahannam, dia kekal didalamnya, Allah murka kepadanya, dan melaknatnya
serta menyediakan azab yang bsar baginya”. QS An Nisa 93.
Yang
mendukung/yang memerintahkan membunuh itu hukumnya sama.
3)Muslimin yang minta keadilan (bukan khowarij).
Karena Nabi Musa diperintah oleh Allah” Pergilah engkau beserta
saudaramu dengan membawa (kekuasaan)Ku, dan janganlah kamu berdua lalai mengingat
Aku. QS Toha 42.
“ Maka
berbicaralah kamu berdua kepadanya (Firaun) dengan kata-kata yang lemah
lembut………QS Toha 44.
Yang penting
sudah berdakwah meskipun Fir’aun menolak dan mengejar Musa beserta pengikutnya,
namun tukang-tukang sihir Fir’aun sama beriman.
4)Densos mati, mati Syahid?.
Komentar faizah:
Kita kembali kepada pernyataan Allah” Dan jangan sekali-kali kamu mengira bahwa
orang-orang yang gugur di jalan Allah itu mati, sebenarnya mereka itu hidup, di
sisi Tuhannya mendapat rezeki. Mereka bergembira dengan karunia yang diberikan
Allah kepadanya…… …QS Ali imran 169-170.
Maksudnya
mukmin yang terbunuh itu termasuk syuhada' karena membela agama Allah. Adapun kafirin yang
mati terbunuh maka tergolong Ali Fir’aun yang akan diperlihatkan siksaan api
neraka setiap pagi dan petang. Pada hari Kiamat akan dimasukkan kedalam Neraka/siksaan yang sangat keras. Berkaitan dengan QS Ghofir 46.
Demo itu
menurutku bukan pemberontak, tapi mereka memohon agar keadilan ditegakkan,
supaya hokum berlaku (yang salah dipenjara).
Lebih baik diam dari pada mendukung densos yang belum jelas.
Lebih baik diam dari pada mendukung densos yang belum jelas.
Semoga bermanfa’at demi kemaslahatan
rakyat.
Wassalam.
Alamat blog:
www.faizahmahrus.blogspot.com
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar