pembukaan

Senin, 02 Maret 2015

BESARNYA RAHASIA BERDZIKIR


                   

Pengertian berdzikir, termasuk bertasbih, membaca Al Quran, berdo'a dan lain sebagainya, diperintah setiap pagi/sore baik untuk meraih cita-cita/ketika mendapat musibah. Dalam QS Al Ahzab 41-42:




[33:41] Hai orang-orang yang beriman, berzdikirlah (dengan menyebut nama) Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya.
[33:42] Dan bertasbihlah kepada-Nya diwaktu pagi dan petang.




 Rahasia berdzikir dan berdo’a

a)Pertolongan Allah datang

Ketika Nabi Musa dan Harun takut menghadapi Raja Fir’aun yang kejam, namun keduanya banyak bertasbih, berdzikir sehingga mendapat pertolongan (tongkat nabi Musa menjadi ular dan menelan ularnya tukang sihir Firaun) mereka banyak yang beriman. Dalam QS Taha 69-70:






Dan lemparkan apa yang ada di tangan kananmu niscaya ia akan menelan apa yang mereka buat, apa yang mereka buat itu hanyalah tipu daya penyihir belaka dan tidak akan menang penyihir itu darimanapun ia datang.

Lalu para penyihir itu merunduk bersujud seraya berkata"Kami telah percaya kepada Tuhannya Musa dan Harun.



Adab dalam berdo'a: Hendaknya memuji dengan menyebut nama-nama Allah Yang Agung terlebih dahulu, setelah itu baru berdo'a. Contoh: “Yaadzal Jalaali Wal Ikraam Yaahayyu Yaa Qayyuum” Wahai Dzat Yang memiliki Keagungan dan Kemuliaan, wahai Dzat yang Maha Hidup Wahai Dzat Yang Berdiri dengan Dzat Nya, lantas mintalah  apa yang kalian butuhkan, namun Allah tidak mengabulkan do’anya seseorang yang lupa. Rasul bisa memahami Al Quran karena mencintainya begitu juga orang yang tidak percaya, sebaliknya. Dalam QS Al Isra 45-46:




[17:45] Dan apabila kamu membaca Al Qur'an niscaya Kami adakan antara kamu dan orang-orang yang tidak beriman kepada kehidupan akhirat, suatu dinding yang tertutup,

[17:46] dan Kami adakan tutupan di atas hati mereka dan sumbatan di telinga mereka, agar mereka tidak dapat memahaminya. Dan apabila kamu menyebut Tuhanmu saja dalam Al Qur'an, niscaya mereka berpaling ke belakang karena bencinya,


 b)Sabar dan ridlo terhadap taqdir
Rela terhadap taqdir termasuk keimanan, agar tidak menyesal/cemas ketika menemui musibah dan tidak bangga ketika jaya, sehingga Allah berpesan kepada Rasul supaya sabar dan membiasakan bertasbih/berdzikir. Dalam QS Taha 130 :



[20:130] Maka sabarlah kamu atas apa yang mereka katakan, dan bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu, sebelum terbit matahari dan sebelum terbenamnya dan bertasbih pulalah pada waktu-waktu di malam hari dan pada waktu-waktu di siang hari, supaya kamu merasa senang,


Kesabaran diseratai ibadah/bertasbih, balasan lebih besar dari pada sabar tanpa munajat. 
Orang yang suka munajat kepada Allah lebih kuat dalam menghadapi ujian/beban, namun manusia lebih condong kepada kesenangan Dunia sehingga banyak yang terfitnah. Dalam QS taha 131:



[20:131] Dan janganlah kamu tujukan kedua matamu kepada apa yang telah Kami berikan kepada golongan-golongan dari mereka, sebagai bunga kehidupan dunia untuk Kami cobai mereka dengannya. Dan karunia Tuhan kamu adalah lebih baik dan lebih kekal.



c)Balasan yang paling besar.  
 Rasul menjelaskan “Sebaik-baik bacaan/perkataan adalah kalaamullah dan sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk Rasulullah”. Al Quran adalah mu’jizat yang terbesar, yang paling utama dibaca ketika salat. Bacalah Al Quran yang kamu anggap paling mudah. Dalam QS Al Muzzammil 20:    




[73:20] Sesungguhnya Tuhanmu mengetahui bahwasanya kamu berdiri (sembahyang) kurang dari dua pertiga malam, atau seperdua malam atau sepertiganya dan (demikian pula) segolongan dari orang-orang yang bersama kamu. Dan Allah menetapkan ukuran malam dan siang. Allah mengetahui bahwa kamu sekali-kali tidak dapat menentukan batas-batas waktu-waktu itu, maka Dia memberi keringanan kepadamu, karena itu bacalah apa yang mudah (bagimu) dari Al Qur'an. Dia mengetahui bahwa akan ada di antara kamu orang-orang yang sakit dan orang-orang yang berjalan di muka bumi mencari sebagian karunia Allah; dan orang-orang yang lain lagi berperang di jalan Allah, maka bacalah apa yang mudah (bagimu) dari Al Qur'an dan dirikanlah sembahyang, tunaikanlah zakat dan berikanlah pinjaman kepada Allah pinjaman yang baik. Dan kebaikan apa saja yang kamu perbuat untuk dirimu niscaya kamu memperoleh (balasan)nya di sisi Allah sebagai balasan yang paling baik dan yang paling besar pahalanya. Dan mohonlah ampunan kepada Allah; sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

Bacalah apa yang mudah bagimu dari Al Quran, diulangi dua kali oleh Allah karena pentingnya membaca Al Quran, didukung dengan hadis Qudsi” Barang siapa yang sibuk dengan Al Quran karena mengingat Aku, maka akan Ku beri sesuatu yang diminta oleh orang-orang yang sama minta”. Karena mengingat Aku, maksudnya membaca Al Quran karena berdzikir/untuk salat bukan karena bangga-banggaan/hiburan dengan lagu yang berlebihan, bagi mereka akan mendapat balasan yang istimewa.   

Hatamkan Al Quran sekali dalam sebulan, lantas sahabat  bilang: Sesungguhnya aku mampu lebih dari itu, Rasul bersabda”Hatamkan dua kali dalam sebulan”, orang tersebut bilang: Aku mampu lebih dari itu, Rasul bersabda”Hatamkan tiga kali dalam sebulan. Dia bilang: Aku mampu lebih dari itu. Terakhir beliau bersabda hatamkan Al Quran dalam seminggu (satu kali) dan jangan lebih dari itu.

Sehari empat juz lebih, perbuatan sahabat inilah yang dimaksud memperbanyak berdikir. Begitu juga untuk meraih cita-cita (Nabi Zakariyyah ingin punya anak supaya banyak bertasbih pagi petang) Dalam QS Ali Imran 41:



[3:41] Berkata Zakariya: "Berilah aku suatu tanda (bahwa isteriku telah mengandung)". Allah berfirman: "Tandanya bagimu, kamu tidak dapat berkata-kata dengan manusia selama tiga hari, kecuali dengan isyarat. Dan sebutlah (nama) Tuhanmu sebanyak-banyaknya serta bertasbihlah di waktu petang dan pagi hari".

Untuk itu Rasul tidak pernah meninggalkan tahajjud, witir, dan salat sunnah yang lain. Ingatlah dengan dzikir kepada Allah bisa menenangkan hati. Banyak bicara banyak salah kecuali kalamullah. Rusaknya bangsa dulu karena banyak tanya, kerjakan semampunya selama tidak ada larangan/syirik.

Adapun keutamaan membaca salawat (Ibrahimiyyah) satu kali akan mendapat sepuluh rahmat, menghapus sepuluh dosa, dan mengangkatnya sepuluh derajat. Berkaitan dalam judul “PERINTAH BERSALAWAT” Tahun/bulan 2013/Desember.

Rahasia Al Quran dibaca ketika salat, lebih ikhlas dan lebih khusyu’/tidak mudah terganggu dengan tugas yang lain, sehingga hafalan bertambah kuat.


d)Ingin do’a terkabul?
Allah menyukai hamba Nya yang berdo’a agar tidak meminta pertolongan kepada selain Allah, namun Allah memberi persyaratan agar menta’ati perintah Nya dan beriman agar memperoleh kebenaran. Dalam QS Al Baqarah 186:




[2:186] Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdo'a apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.


Apabila ada orang yang tidak aktif dalam menjalankan agama tapi semua kehendaknya terpenuhi/keramat, itu bukan pertolongan Allah tapi mempunyai khadam Jin/syirik.


Semoga kebaikan diatas bisa meningkatkan amal ibadah kita untuk mendekatkan diri kepada Allah.

                                                   Wassalam.
       

0 komentar:

Jumlah Pengunjung

Blog Archive

About Me

Faizahmahrus
Lihat profil lengkapku
Diberdayakan oleh Blogger.

Pengunjung