Senin, 19 Mei 2014
PENYEBAB MANUSIA SELAMAT
04.16 |
Diposting oleh
Faizahmahrus |
Edit Entri
Begitu juga yang berpengaruh besar terhadap da'wah/bisa mempersatukan ummat (Islam) sebagai tabir dari siksa api Neraka adalah suka salat dan memberi makan (dluafak) Allah bertanya kepada penduduk Saqar, dalam QS Al Muddassir 42-46:
Apa yang menyebabkan kamu masuk kedalam Neraka Saqar?
Mereka menjawab: Dahulu kami tidak termasuk orang-orang yang melaksanakan salat.
Dan kami juga tidak memberi makan orang miskin.
Bahkan kami biasa berbincang-bincang untuk tujuan yang batil bersama orang-orang yang membicarakannya dan kami mendustakan hari pembalasan.
a)Aku ingat Rasulullah SAW memberi makan para sahabatnya yang tidak mampu. Padahal tempat beliau hanya satu kamar(setiap istrinya) tanpa pintu hanya gorden, tanpa kasur, namun beliau mendahulukan kepentingan dakwah dan kaum lemah, karena Allah bertanya dalam QS Al Ma'un 1-7.
Tahukah kamu orang yang mendustakan agama?
Maka itulah orang yang menghardik anak yatim
Dan tidak memberi makan kepada orang miskin
Maka celakalah orang yang salat, yaitu orang-orang yang lalai terhadap salatnya (terlalu cepat, sering keterlambatan, gak khusyu'/melamon ketika salat)
Yang berbuat riyak yang enggan memberikan bantuan (enggan membayar zakat).
Sebenarnya minta bantuan untuk tempat pendidikan adalah perbuatan yang tidak pernah dilakukan oleh Rasul(bid'ah) kecuali untuk memberi makan atau bekal jihad.
Bagi para da'i kurang kurang baik masuk di FB yang ada foto-fotonya wanita tabarruj, bicaranya melanggar ayat /kemenyek. Rasul wajahnya memerah ketika ada kemungkaran, pesan Allah dalam QS At Tahrim 6:
[66:6]
Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari
api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya
malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah
terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan
apa yang diperintahkan.
Takutlah terhadap ancaman Allah dalam
QS As Saff 2-3:
[61:2] Wahai orang-orang yang beriman, kenapakah kamu mengatakan sesuatu yang tidak kamu kerjakan?
[61:3]
Amat besar kebencian di sisi Allah bahwa kamu mengatakan apa-apa yang tidak kamu kerjakan.
Perintah untuk memberi nafakah keluarga sama dengan infak bahkan lebih utama. Dalam QS At Talak 7:
[65:7] Hendaklah orang yang mampu memberi nafkah menurut kemampuannya. Dan orang yang disempitkan rezkinya hendaklah memberi nafkah dari harta yang diberikan Allah kepadanya. Allah tidak memikulkan beban kepada seseorang melainkan sekedar apa yang Allah berikan kepadanya. Allah kelak akan memberikan kelapangan sesudah kesempitan.
Ketika dalam kesulitan aku ingat bahwa "Rahmat Allah itu dekat dengan orang -orang yang berbuat baik" aku semakin mendekat kepada Allah dengan memperbanyak ibadah, menghindari bid'ah, menghidupkan sunnah, aku ingat Rasul tidak pernah kenyang dari roti selama dua hari berturut-turut, bahkan beliau pernah menahan lapar (mengganjal perutnya dengan batu) meskipun beliau seorang utusan masih menjalani kesulitan.
Alhamdulillah Th 2002 dipanggil Raja Fahd bin Abdul Aziz atas nama tamu kerajaan Arab Saudi untuk menunaikan ibadah Hajji yang kelima. Disaat jarang ada yang dipanggil berdua, diberi uang saku + uang pamit tiga puluh juta rupiah). Ini adalah rizki yang takterduka diberikan kepada hamba yang tawakkal. Sebagaimana janji Nya dalam QS At Talaq 3:
Alhamdulillah Th 2002 dipanggil Raja Fahd bin Abdul Aziz atas nama tamu kerajaan Arab Saudi untuk menunaikan ibadah Hajji yang kelima. Disaat jarang ada yang dipanggil berdua, diberi uang saku + uang pamit tiga puluh juta rupiah). Ini adalah rizki yang takterduka diberikan kepada hamba yang tawakkal. Sebagaimana janji Nya dalam QS At Talaq 3:
Dan Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka- sangkanya, dan barang siapa bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan keperluannya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusannya sungguh Allah telah mengadakan ketentuan bagi setiap sesuatu.
Tahun 2007 Antum rencana menikah lagi tapi Allah tidak menakdirkannya, aku berusaha menjadi wanita yang ta’at dan memperhatikan saran keluarga, orang lain, selama itu benar. Rasulullah menghargai jasa Khodijah padahal dia punya anak dari suami pertama, usianya jauh lebih tua, namun Rasul tidak menikah sebelum istri pertama meninggal dunia. Sebagaimana pernyataan Aisyah:
وَتَزَوَّجَنِي بَعْدَهَا بِثَلَاثِ سِنِينَ
Setelah tiga tahun dari wafatnya Khadijah, Rasulullah kawin denganku
Antum sering menganjurkan dan mewajibkan untuk mengikuti perilaku Rasul berdasarkan perintah dalam QS Ali Imran 31:
[3:31] Katakanlah: "Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu." Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
Kejujuran sebagian konsep menuju
keluarga bahagia. Meskipun aku pernah pergi dalam keadaan terpaksa mendampingi anak yang belum remaja lari ke
rumah kakaknya, inipun karena antum kurang adanya kasih sayang
terhadap mereka.
Bukankah ada hadis” Barang siapa yang
tidak berbelas kasih (kepada anak) maka Allah tidak berbelas kasih
kepadanya?
Apabila istri tidak melanggar ayat jangan dibuat marah, hendaknya antum bisa ngimbangi.
Wassalam
Istrimu Faizah Hambali.
Artikel Terkait:
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar