BERSYUKURLAH MESKI UANG PAS PASAN.
Agar bisa berhati hati
dari yang haram, apalagi sudah banyak nikmat yang kita rasakan (berupa nyawa,
rezeki & kesehatan)” Dan Dia telah memberimu segala apa yang kamu mohonkan
kepada Nya. Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, niscaya kamu tidak dapat menghitungnya.
Sungguh, manusia itu sangat zalim dan sangat mengingkari (nikmat Allah) QS
Ibrahim 34. Tidak layak manusia durhaka sebab apa yang kita makan, kita minum
semua dariNya, kita diciptakan untuk beribadah/ taat supaya menjadi orang mukmin
beruntung.
Jika ada kesulitan”
Mohonlah pertolongan kepada Allah dengan SABAR & SALAT dan sungguh berat
kecuali bagi orang orang yang berhati khusyu’.Termasuk menaati perintah menjauhi
larangan, sehingga prilaku & fatwanya itu bijak, sebab mengikuti Al Quran
itu penyebab datangnya rahmat, dijelaskan dalam”
1) QS Al An’am 155”
وَهٰذَا كِتٰبٌ
اَنْزَلْنٰهُ مُبٰرَكٌ فَاتَّبِعُوْهُ وَاتَّقُوْا لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُوْنَۙ
wa hâdzâ kitâbun anzalnâhu mubârakun fattabi‘ûhu wattaqû
la‘allakum tur-ḫamûn
(Al-Qur’an) ini adalah Kitab yang Kami
turunkan lagi diberkahi. Maka, ikutilah dan bertakwalah agar kamu dirahmati.
Jika lengah/ berputus asa atau mencari hiburan
yang ada maksiyat, tandanya tidak sabar padahal orang mukmin yang berbuat baik”
Maka mereka akan masuk surga, mereka diberi rezeki di dalamnya tidak
terhingga”. Sabar konsepnya orang
sukses, doanya disebut ayat” Rabbana Afrigh‘AlainaShabranWataffanaMuslimin” Ya
Tuhan kami, limpahkanlah kesabaran pada kami, dan matikan kami dalam keadaan
muslim (berserah diri padaMu).
Jika ingin terkabul
doa, perbanyaklah istighfar, Allah akan membuka pintu rezeki. Lihat QS Nuh 10. Anehnya,
ada orang gugup ke dukun padahal banyak keluarga yang dijadikan tumbal & banyak
derita, ahirnya minta dilepas walau hartanya habis yang penting tenang. Terkadang
pelaris, anaknya cacad padahal manusia pasti
diuji (ketakutan, kelaparan, kurang harta & jiwa (sakit), termasuk
kurangnya buah & berilah kabar gembira kepada orang orang yang sabar…..akan
diampun dosanya, diberi rahmat & hidayah, dijelaskan dalam”
2) QS Baqarah 157”
اُولٰۤىِٕكَ
عَلَيْهِمْ صَلَوٰتٌ مِّنْ رَّبِّهِمْ وَرَحْمَةٌۗ وَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ
الْمُهْتَدُوْنَ
ulâ'ika ‘alaihim shalawâtum mir rabbihim wa raḫmah,
wa ulâ'ika humul-muhtadûn
Mereka itulah yang memperoleh ampunan dan rahmat dari Tuhannya dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk.
Adapun rahasia tahajjud,
penyebab diangkatnya derajat, sehingga diperintah (QS Al-Isra’ 79). Berdoa
kapan saja namun, malam adalah waktu yang terbaik (rahasia besar), sehingga
Allah merintah” Maka bacalah apa yang kamu anggap paling mudah dari AlQuran….diulang
x 3 karena pentingnya. Bagi yang sakit (ingin sembuh), AlQuran sebagai obat dan
rahmat” Ketika suamiku sakit parah struk, saya suruh anak anakku secara bergilir
pagi sore membacakan satu surat/ satu juz, Al Hamdulillah sembuh dengan izin
Allah meski tanpa RS/ dokter.
Kata N Ibrahim” Jika
aku sakit maka Allah yang menyembuhkan & penyakit saya hitungan jam sudah normal,
tapi suamiku parah 2 minggu karena ditipu oleh iblis ,dia pendusta (ketika
permulaan dibacakan Al Quran/ murattal pura pura joget) padahal hampir satu juz
dia lari kepanasan. Begitu juga yang
punya masalah, jika AlQuran dibaca 1-2 juz hilang derita.
Tapi Allah tidak
mengabulkan doa syirik/ dosa & saya tidak memberi KTP untuk jual beli gelap
meski ditawar Rp 35 juta, karena ada ayat dalam”
3)QS Al Maidah 88”
وَكُلُوْا مِمَّا
رَزَقَكُمُ اللّٰهُ حَلٰلًا طَيِّبًاۖ وَّاتَّقُوا اللّٰهَ الَّذِيْٓ اَنْتُمْ
بِهٖ مُؤْمِنُوْنَ
wa kulû mimmâ razaqakumullâhu ḫalâlan
thayyibaw wattaqullâhalladzî antum bihî mu'minûn
Makanlah apa yang telah Allah anugerahkan
kepadamu sebagai rezeki yang halal lagi baik, dan bertakwalah kepada Allah yang
hanya kepada-Nya kamu beriman.
Wahai keponakanku, janganlah kalian minta
kepadaku KTP kecuali musyawarah dengan keluarga” Hindari dusta” Allah memberi
isyarah” Tolak saja” Ibarat air dicampur bensin (bukan rezeki halal). Dari pada ikut menanggung beban dunia akhirat,
lebih baik mengikuti isyarah/ penyelamat masa depan. Apalagi ayahku meninggalkan
ahli waris, disitu ada yatim, mendekati uangnya saja dilarang (QS Al Isra’ 34)
apalagi ikut makan.
Meskipun alasannya
untuk meringankan beban pembeli & kasihan mayatnya…..Itu kurang tepat
karena pembeli tidak melaksanakan ayat” Dan bermusyawarahlah di dalam masalah
itu….” Supaya jelas” Kalau mayatnya tidak ada hubungan dengan ahli waris yang
melanggar. Manusia akan diperlihatkan semua amalnya sesuai ayat, dalam”
4)QS An Najm 40-41”
وَاَنَّ سَعْيَهٗ سَوْفَ يُرٰىۖ
wa anna sa‘yahû saufa yurâ
bahwa sesungguhnya usahanya itu kelak akan
diperlihatkan (kepadanya),
ثُمَّ يُجْزٰىهُ الْجَزَاۤءَ الْاَوْفٰىۙ
tsumma yujzâhul-jazâ'al-aufâ
kemudian dia akan diberi balasan atas (amalnya) itu dengan balasan yang paling sempurna,
Dosa ditanggung sendiri, doa putra putrinya
yang salih insya Allah ijabah, yang aneh, ada cara baru (bayar uang buat sewa doa)
ini bid’ah yang dipaksakan, padahal balasan sesuai perbuatan. Jika saat hidupnya dia malas ibadah, pelit maka
tidak akan menerima balasan yang menyenangkan. Dijelaskan lagi” Setiap orang
bertanggung jawab atas apa yang telah dilakukannya” (QS Muddassir 38).
Adapun orang yang
selamat” (yaitu) pada hari (ketika) harta dan anak anak tidak berguna. Kecuali
orang orang yang menghadap Allah dengan hati yang bersih. Dan surga didekatkan
kepada orang orang yang bertakwa (QS Syuara 88-90). Yang sering terjadi, ada
maksud tujuan tapi bikin alasan lain padahal besok hari Kiamat, mulut dikunci, kaki
menjadi saksi & tangannya yang bicara, sesuai penjelasan ayat dalam”
5)QS Yasin 65”
اَلْيَوْمَ نَخْتِمُ
عَلٰٓى اَفْوَاهِهِمْ وَتُكَلِّمُنَآ اَيْدِيْهِمْ وَتَشْهَدُ اَرْجُلُهُمْ بِمَا
كَانُوْا يَكْسِبُوْنَ
al-yauma nakhtimu ‘alâ afwâhihim wa
tukallimunâ aidîhim wa tasy-hadu arjuluhum bimâ kânû yaksibûn
Pada hari ini Kami membungkam mulut mereka.
Tangan merekalah yang berkata kepada Kami dan kaki merekalah yang akan bersaksi
terhadap apa yang dahulu mereka kerjakan.
Termasuk pembahasan tentang nasab sehingga timbul
perdebatan berujung mecah per satuan umat islam karena ada fatwa” Habaib bukan
keturunan Nabi” Jawbku (Faizah): Baru sekarang nasab dibesar besarkan, apa untuk
merintangi P Anis agar tidak menjadi gubernur, padahal rakyat DKI merasa banyak
untung saat dipimpin beliau dulu, tapi munafikin berha rap umat islam menderita.
Yang layak dibahas itu Cina perusak
bumi Allah sesuai penjelasan QS Al Kahfi 94. Akibat banyak wanita berpakaian
tapi telanjang, kekayaan negara banyak dikorupsi tapi lolos & saya tidak pernah
dengar habaib kejam karena orang mukimin dianggap bersaudara, sesuai QS Al
Hujurat 10. Yang salah itu yang meremehkan karena boleh jadi yang diremehkan
itu lebih baik. Lihat QS Hujurat 11.
Jika ada fatwa habaib
yang berlebihan (meski berzina mencuri tetap masuk surga karena keturunan Nabi),
kita luruskan, karena ada ayat dalam”
6)QS Baqarah 124”
وَاِذِ ابْتَلٰٓى اِبْرٰهٖمَ رَبُّهٗ بِكَلِمٰتٍ فَاَتَمَّهُنَّۗ
قَالَ اِنِّيْ جَاعِلُكَ لِلنَّاسِ اِمَامًاۗ قَالَ وَمِنْ ذُرِّيَّتِيْۗ قَالَ
لَا يَنَالُ عَهْدِى الظّٰلِمِيْنَ
wa idzibtalâ ibrâhîma rabbuhû bikalimâtin fa
atammahunn, qâla innî jâ‘iluka lin-nâsi imâmâ, qâla wa min dzurriyyatî, qâla lâ
yanâlu ‘ahdidh-dhâlimîn
(Ingatlah) ketika Ibrahim diuji Tuhannya
dengan beberapa kalimat, lalu dia melaksanakannya dengan sempurna. Dia (Allah)
berfirman, “Sesungguhnya Aku menjadikan engkau sebagai pemimpin bagi seluruh
manusia.” Dia (Ibrahim) berkata, “(Aku mohon juga) dari sebagian keturunanku.”
Allah berfirman, “(Doamu Aku kabulkan, tetapi) janji-Ku tidak berlaku bagi
orang-orang zalim.”
Rahasia jawaban Allah”
Benar, tapi janji Ku tidak berlaku untuk orang orang zalim. Maksudnya, meski
keturunan Nabi jika zalim tidak layak jadi imam” Sungguh, yang paling mulia
diantara kalian di sisi Allah ialah orang yang paling takut kepadaNya. Temasuk
N Ibrahim jadi Nabi meskipun ayahnya kafir & akan bilang” Wahai celaka aku!
Sekiranya (dulu) aku tidak menjadikan si fulan itu teman akrab (ku). Sungguh
dia telah menyesatkan aku dari peringatan (AlQuran)….QS Al Furqan 28.
Akibat godaan iblis
yang menjerumuskan manusia. Dia bilang” Aku pasti akan menjadikan (kejahatan)
terasa indah bagi mereka di bumi, dan aku akan menyesatkan mereka semuanya” Termasuk
larangan menikah kecuali umur 23 th. Wahai ketua DEPAG! Janganlah merintangi
mereka menaati perintah, itu menyerupai sikap orang kafir, dijelaskan dalam”
7)QS An Nahl 88”
اَلَّذِيْنَ
كَفَرُوْا وَصَدُّوْا عَنْ سَبِيْلِ اللّٰهِ زِدْنٰهُمْ عَذَابًا فَوْقَ
الْعَذَابِ بِمَا كَانُوْا يُفْسِدُوْنَ
alladzîna kafarû wa shaddû ‘an sabîlillâhi
zidnâhum ‘adzâban fauqal-‘adzâbi bimâ kânû yufsidûn
Orang-orang yang kufur dan menghalangi
(manusia) dari jalan Allah, Kami tambahkan kepada mereka siksaan demi siksaan
karena mereka selalu berbuat kerusakan.
Peraturan itu penyebab,
banyak siswi hamil diluar nikah & pimpinan juga ikut bertanggung jawab, dosanya
berlipat di dunia dan di akhirat nanti (lihat QS Al-Isra’75). Cukup contoh baik,
Aisyah istri Nabi (belum sepuluh tahun) tapi berhasil & taat, anak sekarang
menikah tua banyak yang gagal akibat dijauhkan dari AlQuran (ayat hijab dibuang)
itu merusak syariat, merusak keluarga muslim, karena nikah cerai merugikan masa
depan”
Barang siapa yang
membuat hukum selain dari AlQuran, maka mereka itulah orang orang yang zalim”.
Akibat menolak atauran ayat maka Iblis yang menguasainya & dia bilang”
Kecuali hamba hamba Mu yang terpilih di antara mereka” (QS Al Hjr 40).
Betapa pentingnya
ikhlas & ketika ditukar, banyak emak emak bilang” Anakku memanjakan istrinya
hingga ibunya dikalahkan” Jawabku (Faizah): Sampaikan saja ayat”
8) QS Taghobun 14
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِنَّ مِنْ اَزْوَاجِكُمْ
وَاَوْلَادِكُمْ عَدُوًّا لَّكُمْ فَاحْذَرُوْهُمْۚ وَاِنْ تَعْفُوْا
وَتَصْفَحُوْا وَتَغْفِرُوْا فَاِنَّ اللّٰهَ غَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ
yâ ayyuhalladzîna âmanû inna min azwâjikum wa
aulâdikum ‘aduwwal lakum faḫdzarûhum, wa in ta‘fû wa tashfaḫû wa taghfirû fa
innallâha ghafûrur raḫîm
Wahai orang-orang yang beriman, sesungguhnya
di antara istri-istrimu dan anak-anakmu ada yang menjadi musuh bagimu. Maka,
berhati-hatilah kamu terhadap mereka. Jika kamu memaafkan, menyantuni, dan
mengampuni (mereka), sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
Menghadapi istri manja,
hendaknya kamu bisa menyisihkan sebagian harta (tanpa lapor istri), aktivkan
bacaan Quran tiap hari untuk mendekatkan diri pada Allah, kedua konsep itu sesuai
perintah” Bersyukurlah kamu kepadaKu & kepada dua orang tuamu….” Insya
Allah dijauhkan dari cobaan yang dahsyat.
Berdoalah agar rumah
tanggamu bahagia” Rabbana Hablana Min azwajina wazurriyyatina Qurrata A’yun
Waj’alna Lil Muttaqina imama (QS Al Furqan 74). Orang tuamu punya hak” Berilah
nasihat para istri dengan baik & jangan terlalu dimanja, kasihan masa
depannya. Jika ingin istrimu jadi teladan, berilah contoh para pejuang
berderajat, mereka korbankan harta jiwanya atau jadilah penyabar & banyak
baca Quran jarang keluar, supaya jadi contoh baik & sebelum di akhirat terlihat
balasan (anaknya sukses sebab mengikuti jejak ibunya).
Semoga saran ini
bermanfaat dunia akhirat.
Wassalam
www.faizahmahrus.blogspot.com
SUBURKAN SEDEKAH MESKI HARTA MELEMAH.
Allah memusnahkan Riba dan menyuburkan sedekah, Allah tidak menyukai setiap orang yang tetap dalam kekafiran dan bergelimang dosa (Baqarah 276). Riba tidak akan berkah tapi sedekah balasan lipat ganda, baginya pahala yang mulia (Al Hadid 11), sehingga sahabat Ansor mendahulukan Muhajirin meskipun dia sendiri butuh makan & Allah bangga, lantas turunlah ayat 9 Al Hasyr (ada kalimah)” Barang siapa yang dijaga dari kekikiran dirinya maka mereka itulah orang orang yang beruntung.
Sedekah itu jadi
naungan disaat tidak ada naungan kecuali naungan Nya. Dan yang menjadi tabir
dari neraka itu memberi makan masakin, sehingga ketika saya dimintai sumbangan
(bangunan ….tidak ada bagian). Yang parah itu ucapan” Infak bikin harta berkurang” Ahir nya malas haji umrah, bayar hutangpun berat,
apalagi menyantuni anak yatim karena pelit, layak dijauhkan dari surga, dekat
dengan neraka.
Termasuk mendustakan
agama & celakalah hidupnya” Dan enggan (memberikan) bantuan. QS Al Ma’un 7.
Untuk itu pesan berharga ini ibarat pelajaran, dalam”
1)
QS Ali Imran 178”
وَلَا يَحْسَبَنَّ الَّذِيْنَ كَفَرُوْٓا اَنَّمَا نُمْلِيْ لَهُمْ
خَيْرٌ لِّاَنْفُسِهِمْۗ اِنَّمَا نُمْلِيْ لَهُمْ لِيَزْدَادُوْٓا اِثْمًاۚ
وَلَهُمْ عَذَابٌ مُّهِيْنٌ ١٧٨
wa lâ yaḫsabannalladzîna kafarû annamâ numlî
lahum khairul li'anfusihim, innamâ numlî lahum liyazdâdû itsmâ, wa lahum
‘adzâbum muhîn
Jangan sekali-kali orang-orang kafir mengira
bahwa sesungguhnya tenggang waktu yang Kami berikan kepadanya baik bagi dirinya.
Sesungguhnya Kami memberinya tenggang waktu hanya agar dosa mereka makin
bertambah dan mereka akan mendapat azab yang menghinakan.
Termasuk orang yang
mencintai hartanya melebihi cintanya pada Allah & RasulNya, mereka itulah orang
fasik yang akan diberi peringatan ibarat teguran, lihat QS Taubah 24. Banyak
orang yang sibuk nimbun harta, teguran datang (kecelakaan, dirampok, terkadang
sakit parah, anak cacad), akibat tidak bisa mensyukuri nikmat Allah, dan bagi
yang ingkar nikmat” Sungguh, azab Ku sangat pedih”.
Adapun cara menghilangkan sikap buruk (dari pelit menjadi darmawan), ikuti rahasia ayat” Kamu tidak akan memperoleh kebajikan sebelum kamu menginfakkan sebagian harta yang kamu cintai” (Ali Imran 92). Sehingga Nabi tidak masuk kamar sebelum harta rampasan/ permata satu karong habis (bayar hutang & nafakah keluarga, duafa yang jadi tanggu ngannya). Harta adalah fitnah & jika diinfakkan hilang derita, dijelaskan dalam"
2)QS Taghobun 15-16”
اِنَّمَآ اَمْوَالُكُمْ وَاَوْلَادُكُمْ فِتْنَةٌۗ وَاللّٰهُ
عِنْدَهٗٓ اَجْرٌ عَظِيْمٌ ١٥
innamâ amwâlukum wa aulâdukum fitnah, wallâhu
‘indahû ajrun ‘adhîm
Sesungguhnya hartamu dan anak-anakmu hanyalah cobaan (bagimu). Di sisi Allahlah (ada) pahala yang besar.
فَاتَّقُوا اللّٰهَ مَا اسْتَطَعْتُمْ وَاسْمَعُوْا وَاَطِيْعُوْا
وَاَنْفِقُوْا خَيْرًا لِّاَنْفُسِكُمْۗ وَمَنْ يُّوْقَ شُحَّ نَفْسِهٖ
فَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ
الْمُفْلِحُوْنَ
fattaqullâha mastatha‘tum wasma‘û wa athî‘û wa
anfiqû khairal li'anfusikum, wa may yûqa syuḫḫa nafsihî fa ulâ'ika humul-mufliḫûn
Bertakwalah kamu kepada Allah sekuat kemampuanmu! Dengarkanlah, taatlah, dan infakkanlah harta yang baik untuk dirimu! Siapa yang dijaga dirinya dari kekikiran, mereka itulah orang-orang yang beruntung.
Maksud beruntung, hati bahagia, rezeki berkah,
ini pengalaman saya, sesuai ayat (hartamu itu haknya kerabat, orang miskin yang
minta & yang tidak minta, lihat QS Az Zariyat 19. Jika infaknya dari hasil halal, diterima oleh
Allah dengan tangan kanan Nya, di pelihara hingga sebesar gunung. Dan semua
akan diganti oleh Allah yang terbaik.
Anehnya, ada orang
kaya berat infak, suka pamer kekayaanz & ketika dia wafat, mobil, rumah
mewah ditinggalkan, hanya kain kafan & amalnya yang dibawanya. Adapun harta
yang jadi miliknya itu, apa yang dimakan hingga kenyang, pakaian yang dipake
hingga lusuh, tapi infak itulah besok yang akan diterima balasannya” Besok di
hari Kiamat harta yang ditimbunnya akan dikalongkan (di lehernya) …..lihat QS
Ali Imran 180.
Manusia suka berlebihan padahal Allah melarangnya, dalam”
3)QS Maidah 77”
قُلْ يٰٓاَهْلَ الْكِتٰبِ لَا تَغْلُوْا فِيْ دِيْنِكُمْ غَيْرَ
الْحَقِّ وَلَا تَتَّبِعُوْٓا اَهْوَاۤءَ قَوْمٍ قَدْ ضَلُّوْا مِنْ قَبْلُ
وَاَضَلُّوْا كَثِيْرًا وَّضَلُّوْا عَنْ سَوَاۤءِ السَّبِيْلِࣖ
qul yâ ahlal-kitâbi lâ taghlû fî dînikum
ghairal-ḫaqqi wa lâ tattabi‘û ahwâ'a qauming qad dlallû ming qablu wa adlallû
katsîraw wa dlallû ‘an sawâ'is-sabîl
Katakanlah (Nabi Muhammad), “Wahai Ahlulkitab,
janganlah kamu berlebih-lebihan dalam (urusan) agamamu tanpa hak. Janganlah
kamu mengikuti hawa nafsu kaum yang benar-benar tersesat sebelum kamu dan telah
menyesatkan banyak (manusia) serta mereka sendiri pun tersesat dari jalan yang
lurus.”
Bani Israil dilaknat sebab durhaka & melampaui batas, termasuk orang mampu tapi berat berQurban padahal perintahnya itu satu ayat dengan salat yang akan dibalas dengan banyak kenikmatan (Al Kausar 2). Orang yang beriman, darmawan, dekat dengan surga, jauh dari neraka. Dua hal yang boleh iri, 1) Kepada orang yang punya harta lantas di infakkan 2) Orang yang bisa membaca AlQuran dibuat salat (dua konsep itu penyebab derajat & hilangnya derita, serta jadi penenang jiwa) lihat Baqarah 274, QS Ar Ra’d 28.
Jika pelit, malas baca
Quran/ malas salat maka goncangan datang, tidak berkah rezekinya & tidak
bahagia hatinya.Terkadang ingin korban uang pas pasan, ini ujian & jika
pedoman ayat” Barang siapa yang bertakwa kepada Allah maka kesulitannya jadi mudah”
Habis Qurban rezeki berkah karena taat perintah. Termasuk memperbanyak zikir/
bacaQuran, dibalas dengan rahmat & pahala yang mulia (lihat QS Ahzab
41-44).
Jika istikomah, lurus, malaikat-malaikat akan turun dan bilang kepada mereka, dalam”
4)QS Fussilat 31”
نَحْنُ اَوْلِيَاۤؤُكُمْ فِى الْحَيٰوةِ الدُّنْيَا وَفِى
الْاٰخِرَةِۚ وَلَكُمْ فِيْهَا مَا تَشْتَهِيْٓ اَنْفُسُكُمْ وَلَكُمْ فِيْهَا مَا
تَدَّعُوْنَۗ ٣١
naḫnu auliyâ'ukum fil-ḫayâtid-dun-yâ wa
fil-âkhirah, wa lakum fîhâ mâ tasytahî anfusukum wa lakum fîhâ mâ tadda‘ûn
Kamilah pelindung-pelindungmu dalam kehidupan dunia dan akhirat. Di dalamnya (surga) kamu akan memperoleh apa yang kamu sukai dan apa yang kamu minta.
Sebelum itu, malaikat
bilang” Jangan kamu takut dan jangan bersedih hati…..” Ibarat balasan bagi
orang yang benar benar mencintai kebenaran” Yang demikian itu adalah karunia
dari Allah…, ketika banyak pelanggaran & saya tidak mampu bicara takut
salah hanya mengadu pada Allah sehingga datang isyarah & tidak lama bisa
menjelaskan.
Termasuk cerama Gus
Mus” Orang yang kembali kepada AlQuran itu serem & sombong. Jawabku
(Faizah): Dipahami dulu QS An Nisa’ 59, ada kalimah” Jika ada perbedaan
pendapat maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al Quran)....biar sesuai ayat &
tidak tersesat, tapi jika belajar saraf ma’ani, balagha, habis waktu gagal
huffaz. Para sahabat mentingkan AlQuran, ditulisnya di pelepah korma, batu,
dedaunan biar hafal (untuk salat, berzikir & konsep agar cepat terkabul).
Apalagi waktu
malam” Bacalah apa yang kamu anggap
paling mudah dari AlQuran, diulang 3x karena pentingnya, lihat Muzzammil 20.
Mereka berderajat, dalam”
5)QS An Nisa’ 69”
وَمَنْ يُّطِعِ اللّٰهَ وَالرَّسُوْلَ فَاُولٰۤىِٕكَ مَعَ الَّذِيْنَ
اَنْعَمَ اللّٰهُ عَلَيْهِمْ مِّنَ النَّبِيّٖنَ وَالصِّدِّيْقِيْنَ
وَالشُّهَدَاۤءِ وَالصّٰلِحِيْنَۚ وَحَسُنَ اُولٰۤىِٕكَ رَفِيْقًا
wa may yuthi‘illâha war-rasûla fa ulâ'ika
ma‘alladzîna an‘amallâhu ‘alaihim minan-nabiyyîna wash-shiddîqîna
wasy-syuhadâ'i wash-shâliḫîn, wa ḫasuna ulâ'ika rafîqâ
Siapa yang menaati Allah dan Rasul (Nabi Muhammad), mereka itulah orang-orang yang (akan dikumpulkan) bersama orang-orang yang dianugerahi nikmat oleh Allah, (yaitu) para nabi, para pencinta kebenaran, orang-orang yang mati syahid, dan orang-orang saleh. Mereka itulah teman yang sebaik-baiknya.
Karena mendahulukan AlQuran & tidak mau
terganggu, layak derajatnya setelah para Nabi. Yang aneh, banyak pesantren
sedikit ajaran Quran, padahal besar faidah apalagi dibuat salat, ibarat minyak
misik ditaruh sarung pedang, dibuka tutupnya (harum/ wibawa & jika banyak
tidur padahal Quran di hatinya), ibarat minyak misik di sarung pedang diikat
rapat (sedikit manfaat). Adanya tersesat & menyesatkan, sebab AlQuran
diabaikan, padahal Nabi, mem bacanya selama tidak junub.
Aneh lagi, jika diajak memahami ayat mereka jenuh & jika diajak menghindarinya mereka semangat & berteriak (ha,ha ha…), itu tandanya benci pada kebenaran, sehingga tidak paham bahwa suara mereka itu disamakan keledai, disebutkan dalam”
6) QS Lukman 19”
وَاقْصِدْ فِيْ
مَشْيِكَ وَاغْضُضْ مِنْ صَوْتِكَۗ اِنَّ اَنْكَرَ الْاَصْوَاتِ لَصَوْتُ
الْحَمِيْرِ
waqshid fî masy-yika waghdludl min shautik,
inna angkaral-ashwâti lashautul-ḫamîr
Berlakulah wajar dalam berjalan dan
lembutkanlah suaramu. Sesungguhnya seburuk-buruk suara ialah suara keledai.”
Pimpinan itu digugu ditiru & jika menuruti
kehendak bawahan yang ingin agar hukum itu yang ringan & agak miring,
sehingga diambil sebagai kekasih karena menuruti permintaan mereka & jika
Nabi ikuti, maka ancaman azab dua kali lipat, itulah yang dimaksud QS Al-Israk
73-75. Biasanya pengaruh golongan
sehingga pendapat dipaksakan meskipun tidak ada ayat sehingga memberatkan &
merugikan.
Termasuk fatwa” Wajib
sujud di tanah, haram pake sajadah” Jawabku (Faizah): Allah tidak menyebut
tanah karena mengeluarkan uap dingin sehingga penderita darah rendah/ kondisi
lemah terkadang pusing, tapi cocok sekali buat penderita Diabet, asam urat,
darah tinggi, kencing manis, tanah jadi obat.
Pengalaman saya kemarin
hampir lumpuh & baru paham, untuk itu, jangan mudah bilang” Ini halal &
ini haram, dijelaskan dalam”
7) QS An Nahl 116”
وَلَا تَقُوْلُوْا
لِمَا تَصِفُ اَلْسِنَتُكُمُ الْكَذِبَ هٰذَا حَلٰلٌ وَّهٰذَا حَرَامٌ
لِّتَفْتَرُوْا عَلَى اللّٰهِ الْكَذِبَۗ اِنَّ الَّذِيْنَ يَفْتَرُوْنَ عَلَى اللّٰهِ
الْكَذِبَ لَا يُفْلِحُوْنَۗ
wa lâ taqûlû limâ tashifu alsinatukumul-kadziba hâdzâ ḫalâluw
wa hâdzâ ḫarâmul litaftarû ‘alallâhil-kadzib, innalladzîna yaftarûna
‘alallâhil-kadziba lâ yufliḫûn
Janganlah kamu mengatakan terhadap apa yang diucapkan oleh lidahmu secara bohong, “Ini halal dan ini haram,” untuk mengada-adakan kebohongan terhadap Allah. Sesungguhnya orang-orang yang mengada-adakan kebohongan terhadap Allah tidak akan beruntung.
Bilang Wajib atau
haram harus ada ayat sebagaimana perintah yang lain & jika tidak ada ayat
tapi diwajibkan itu mengajari Allah, jangan bilang Berani sekali karena bilang
ini haram wajib… dll. Mestinya, jika tidak ada ayatnya hanya perbuatan Nabi itu
tidak bisa dibilang wajib (salat di tanah/ haram sajadah) kecuali ada ayat
& jika dipaksakan ke tanah, itu berlebihan & merugikan.
Islam sudah sempurna
& jika tidak ada ayatnya jangan di besar besarkan. Termasuk mun culnya
Bidah semakin berkembang, semakin banyak pelanggaran, menjadi penghambat masuk
surga, contoh” Orang berangkat haji diiringi wanita dengan lagu lagu, akibat
iri kepada lelaki yang azan komat, semua itu bid’ah yang tidak pernah dilakukan
sahabat, berangkat haji itu seperti orang berangkat salat, akan zakat, tidak
layak disambut dengan pelanggaran, akibat iri kepada lelaki yang azan komat,
semua itu bid’ah yang tidak pernah dilakukan Muhajirin & Ansar yang dijanji
surga karena ittiba’& ikhlas, dalam”
8)QS Taubah 100”
وَالسّٰبِقُوْنَ
الْاَوَّلُوْنَ مِنَ الْمُهٰجِرِيْنَ وَالْاَنْصَارِ وَالَّذِيْنَ اتَّبَعُوْهُمْ
بِاِحْسَانٍۙ رَّضِيَ اللّٰهُ عَنْهُمْ وَرَضُوْا عَنْهُ وَاَعَدَّ لَهُمْ جَنّٰتٍ
تَجْرِيْ تَحْتَهَا الْاَنْهٰرُ خٰلِدِيْنَ فِيْهَآ اَبَدًاۗ ذٰلِكَ الْفَوْزُ
الْعَظِيْمُ
was-sâbiqûnal-awwalûna minal-muhâjirîna wal-anshâri
walladzînattaba‘ûhum bi'iḫsânir radliyallâhu ‘an-hum wa radlû ‘an-hu wa a‘adda
lahum jannâtin tajrî taḫtahal-an-hâru khâlidîna fîhâ abadâ,
dzâlikal-fauzul-‘adhîm
Orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama (masuk Islam) di antara orang-orang Muhajirin dan Ansar dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik, Allah rida kepada mereka dan mereka pun rida kepada-Nya. Allah menyediakan bagi mereka surga-surga yang mengalir sungai-sungai di bawahnya. Mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Itulah kemenangan yang agung.
Saya dulu ikut adat
& setelah diberi pemahaman ayat, saya taati meskipun harus berbeda dengan
wanita sedunia, karena satu ayat lebih berharga & besar faidah, sehingga
hidayah terus bertanbah, tetapi jika dilanggar, hidayah dipindahkan pada lainnya
yakni mereka bisa menjelaskan kebenaran ayat, karena taat & menjauhi
bid’ah, serta menjadikan AlQuran sebagai bacaan & rujukan.
Semoga kita dimudahkan untuk berzikir (banyak baca Quran) serta mensyukuri nikmat Allah dengan menaati perintah & menjauhi larangannya sehingga nikmat kita ditambah.
Wassalam
www.faizahmahrus,blogspot.com