pembukaan

Sabtu, 25 Agustus 2012

Wanita yang salihah


Bismillaahirrahmaanirrahiim.

Wanita yang salihah:

Wanita salihah merupakan hiasan yang indah didunia, sedang wanita yang jahat adalah  noda hitam diwajah dunia. Oleh karena itu Allah memberikan bimbingan tentang kretaria wanita yang salihah dalam QS Al Ahzab 31-35.

وَمَن يَقْنُتْ مِنكُنَّ لِلَّهِ وَرَسُولِهِ وَتَعْمَلْ صَالِحاً نُّؤْتِهَا أَجْرَهَا مَرَّتَيْنِ وَأَعْتَدْنَا لَهَا رِزْقاً كَرِيماً ﴿٣١﴾ يَا نِسَاء النَّبِيِّ لَسْتُنَّ كَأَحَدٍ مِّنَ النِّسَاء إِنِ اتَّقَيْتُنَّ فَلَا تَخْضَعْنَ بِالْقَوْلِ فَيَطْمَعَ الَّذِي فِي قَلْبِهِ مَرَضٌ وَقُلْنَ قَوْلاً مَّعْرُوفاً ﴿٣٢﴾ وَقَرْنَ فِي بُيُوتِكُنَّ وَلَا تَبَرَّجْنَ تَبَرُّجَ الْجَاهِلِيَّةِ الْأُولَى وَأَقِمْنَ الصَّلَاةَ وَآتِينَ الزَّكَاةَ وَأَطِعْنَ اللَّهَ وَرَسُولَهُ إِنَّمَا يُرِيدُ اللَّهُ لِيُذْهِبَ عَنكُمُ الرِّجْسَ أَهْلَ الْبَيْتِ وَيُطَهِّرَكُمْ تَطْهِيراً ﴿٣٣﴾ وَاذْكُرْنَ مَا يُتْلَى فِي بُيُوتِكُنَّ مِنْ آيَاتِ اللَّهِ وَالْحِكْمَةِ إِنَّ اللَّهَ كَانَ لَطِيفاً خَبِيراً ﴿٣٤﴾ إِنَّ الْمُسْلِمِينَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ وَالْقَانِتِينَ وَالْقَانِتَاتِ وَالصَّادِقِينَ وَالصَّادِقَاتِ وَالصَّابِرِينَ وَالصَّابِرَاتِ وَالْخَاشِعِينَ وَالْخَاشِعَاتِ وَالْمُتَصَدِّقِينَ وَالْمُتَصَدِّقَاتِ وَالصَّائِمِينَ وَالصَّائِمَاتِ وَالْحَافِظِينَ فُرُوجَهُمْ وَالْحَافِظَاتِ وَالذَّاكِرِينَ اللَّهَ كَثِيراً وَالذَّاكِرَاتِ أَعَدَّ اللَّهُ لَهُم مَّغْفِرَةً وَأَجْراً عَظِيماً ﴿٣٥﴾

031. Dan barangsiapa di antara kamu sekalian (isteri-isteri Nabi) tetap taat pada Allah dan Rasul-Nya dan mengerjakan amal yang saleh, niscaya Kami memberikan kepadanya pahala dua kali lipat dan Kami sediakan baginya rezki yang mulia.
032. Hai isteri-isteri Nabi, kamu sekalian tidaklah seperti wanita yang lain, jika kamu bertakwa. Maka janganlah kamu tunduk dalam berbicara{kemenyek} sehingga berkeinginanlah orang yang ada penyakit dalam hatinya, dan ucapkanlah perkataan yang baik. 033..   
. Dan hendaklah kamu tetap dirumahmu dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyah yang dahulu dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ta`atilah Allah dan Rasul-Nya. Sesungguhnya Allah bermaksud hendak menghilangkan dosa dari kamu, hai ahlul bait dan membersihkan kamu sebersih-bersihnya.
034. Dan ingatlah apa yang dibacakan di rumahmu dari ayat-ayat Allah dan hikmah (sunnah Nabimu). Sesungguhnya Allah adalah Maha Lembut lagi Maha Mengetahui.
035. Sesungguhnya laki-laki dan perempuan yang muslim, laki-laki dan perempuan yang mu'min, laki-laki dan perempuan yang tetap dalam keta`atannya, laki-laki dan perempuan yang benar, laki-laki dan perempuan yang sabar, laki-laki dan perempuan yang khusyu`, laki-laki dan perempuan yang bersedekah, laki-laki dan perempuan yang berpuasa, laki-laki dan perempuan yang memelihara kehormatannya, laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah, Allah telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar.

 Sebagai istri tidak boleh  memasukkan tamu laki-laki kedalam rumah, jika tidak ada suaminya atau keluar`dari rumah tanpa `seizin suaminya.

Begitu juga sang suami, jangan sampai termasuk dayyus{orang yang tidak memiliki rasa cemburu kepada istrinya}.dengan membiarkan laki-laki lain masuk  rumah atau bergaul bebas.  Sebagai suami juga jangan cemburu buta sebelum terbukti.

Maka tidak akan bahagia dan mengalami penyesalan serta banyak yang jadi korban bagi wanita yang meninggalkan anak atau keluarganya. Baik untuk mencari harta kekayaan, contoh :TKW, PSK dan lain sebagainya. Mereka tidak akan bahagia dan rusak aqidahnya  karena melanggar ayat-ayat Al Quran. Padahal bagi orang yang diberi keamanan, kesehatan, ada yang di makan / yang diminum hari ini, berarti dunia sudah manjadi miliknya. Ada yang bilang, mungkin karena suaminya bakhil, katakan kepadanya bahwa Rasulullah  sudah memberi izin ( Ambillah secukupnya untukmu dan untuk anak-anak mu ) Sudah tidak ada alasan lagi, tapi hawa nafsunya  yang memberi alasan. 

Ingatlah sejarah Hajar bersama bayinya ( N Ismail )dipadang pasir, tanpa suami, tanpa ada keluarga atau tetangga,belum ada listrik, kehabisan air lagi, namun Hajar tetap sabar dan tawakkal . Akhirnya Allah  mengutus Jibril  ( sebagai penyebab keluarnya air  zam-zam yang penuh berkah ).
Adapun hadisnya sudah tercantum dalam blog saya yang berjudul ' INGIN JADI MUKMIN YANG SUKSES ? Bulan dan tahunnya 2012 / 06. 
 .Begitu juga sejarah Maryam ( melahirkan seorang diri padahal tidak pernah tersentuh lelaki lain, namun Allah memberi cobaan kepadanya ) Sebagaimana yang tercantum dalam QS Maryam 16-23. Sudah saya cantumkan dalam blog saya yang berjudul " PRILAKU ORANG YANG MEMILIKI DERAJAT TINGGI " Bulan dan tahunnya 2012 / 06.

Oleh karenanya Maryam termasuk ibu yang taat dan banyak ibadahnya, pantaslah anaknya N Isa  diangkat menjadi Nabi yang memberkahi dimanapun berada.
Boleh dibaca tentang kehebatan Nabi Isa dalam QS Al Maidah 110. 
إِذْ قَالَ اللّهُ يَا عِيسى ابْنَ مَرْيَمَ اذْكُرْ نِعْمَتِي عَلَيْكَ وَعَلَى وَالِدَتِكَ إِذْ أَيَّدتُّكَ بِرُوحِ الْقُدُسِ تُكَلِّمُ النَّاسَ فِي الْمَهْدِ وَكَهْلاً وَإِذْ عَلَّمْتُكَ الْكِتَابَ وَالْحِكْمَةَ وَالتَّوْرَاةَ وَالإِنجِيلَ وَإِذْ تَخْلُقُ مِنَ الطِّينِ كَهَيْئَةِ الطَّيْرِ بِإِذْنِي فَتَنفُخُ فِيهَا فَتَكُونُ طَيْراً بِإِذْنِي وَتُبْرِئُ الأَكْمَهَ وَالأَبْرَصَ بِإِذْنِي وَإِذْ تُخْرِجُ الْمَوتَى بِإِذْنِي وَإِذْ كَفَفْتُ بَنِي إِسْرَائِيلَ عَنكَ إِذْ جِئْتَهُمْ بِالْبَيِّنَاتِ فَقَالَ الَّذِينَ كَفَرُواْ مِنْهُمْ إِنْ هَـذَا إِلاَّ سِحْرٌ مُّبِينٌ ﴿١١٠﴾
110. (Ingatlah), ketika Allah mengatakan: "Hai `Isa putra Maryam, ingatlah ni`mat-Ku kepadamu dan kepada ibumu diwaktu Aku menguatkan kamu dengan ruhul qudus. Kamu dapat berbicara dengan manusia diwaktu masih dalam buaian dan sesudah dewasa; dan (ingatlah) diwaktu Aku mengajar kamu menulis, hikmah, Taurat dan Injil, dan (ingatlah pula) diwaktu kamu membentuk dari tanah (suatu bentuk) yang berupa burung dengan izin-Ku, kemudian kamu meniup padanya, lalu bentuk itu menjadi burung (yang sebenarnya) dengan seizin-Ku. Dan (ingatlah), waktu kamu menyembuhkan orang yang buta sejak dalam kandungan ibu dan orang yang berpenyakit sopak dengan seizin-Ku, dan (ingatlah) diwaktu kamu mengeluarkan orang mati dari kubur (menjadi hidup) dengan seizin-Ku, dan (ingatlah) diwaktu Aku menghalangi Bani Israil (dari keinginan mereka membunuh kamu) dikala kamu mengemukakan kepada mereka keterangan-keterangan yang nyata, lalu orang-orang kafir diantara mereka berkata: "Ini tidak lain melainkan sihir yang nyata."  Maidah 110.

 Untuk rumah tangga bahagia, doanya sudah saya cantumkan dalam blog saya yang berjudul "Sukses dengan doa". Adapun bulan dan tahunnya.(06/ 2012). 

عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ عَوْفٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّه عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا صَلَّتِ الْمَرْأَةُ خَمْسَهَا وَصَامَتْ شَهْرَهَا وَحَفِظَتْ فَرْجَهَا وَأَطَاعَتْ زَوْجَهَا قِيلَ لَهَا ادْخُلِي الْجَنَّةَ مِنْ أَيِّ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ شِئْتِ *
  Dari Abdur rahman bin Auf berkata : “ Rasulullah  bersabda:  Bila seorang perempuan menjalankan salat lima waktu, berpuasa di bulan Ramadan , memelihara farjinya taat kepada suaminya: Di katakan kepadanya:  “Masuklah   surga    dari pintu mana  yang kamu kehendaki” .[1]    

Adapun wanita yang suka menolak keinginan suaminya, alias tidak taat maka akan mendapat kutukan Allah sebagaimana hadis:
     عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِي اللَّه عَنْه قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّه عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا دَعَا الرَّجُلُ امْرَأَتَهُ إِلَى فِرَاشِهِ فَأَبَتْ فَبَاتَ غَضْبَانَ عَلَيْهَا لَعَنَتْهَا الْمَلَائِكَةُ حَتَّى تُصْبِحَ
  Dari Abu Hurairah ra berkata: Rasulullah bersabda : “ Bila seorang lelaki mengajak istrinya  untuk tidur bersama, namun istri menolak, lantas sang suami malam itu marah,  malaikat  melaknat kepadanya hingga pagi [2]


                            Semoga bermanfaat, apabila terdapat hilaf mohon diberi tahu.

                                                                               Wassalam


                                                                                 [1]  HR Ahmad / Musnad Asyrah / 1664

[2] Muttafaq alaih
Jumat, 24 Agustus 2012

Rumah tangga bahagia



Rumah Tangga  Bahagia
                                        Kata sambutan.

إِنَّ الْحَمْدَ ِللهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِينُهُ مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ أَمَّا بَعْدُ

Sering kali orang bertanya, bagaimanakah caranya agar mewujudkan rumah tangga  bahagia? Al Hamdulillah atas hidayah dan pertolongan Allah, sehingga masalah tersebut bisa terjawab.

Adapun rumah tangga yang sukses (bahagia) dikarenakan  berbagai pengorbanan,  perjuangan dan kesabaran dalam menghadapi cobaan. Oleh sebab itu perlu saya bahas dalam judul ini, kewajiban ( tugas-tugas ) suami / istri karena keduanya  termasuk nakoda dalam rumah tangga. Di hari qiamat kelak keduanya   akan ditanyai tentang tanggung jawabnya masing-masing. Dan yang penting lagi dalam rumah tangga hendaknya suami /istri mengenang jasa pasangannya dan memaafkan kesalahan agar tampak kebahagiaan. Bagi orang yang bersyukur, akan ditambah ni'matnya oleh Allah. Sebagaimana firmanNya dalam QS Ibrahim 7.

وَإِذْ تَأَذََّّنَ رَبُّكُمْ لَئِن شَكَرْتُمْ لأَزِيدَنَّكُمْ وَلَئِن كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ

07. Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu mema`lumkan:
 "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (ni`mat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (ni`mat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih".QS Ibrahim.7


Adapun kebahagiaan dalam rumah tangga ini berkaitan dengan judul yang ada diblog saya ( SIAPAKAH YANG BENAR ? ) Bulan dan tahunnya 2013 / 05.

Yang perlu difahami adalah:
1. Kewajiban  suami .
    2. Wanita yang salihah.

                             1. Kewajiban suami.
a) Memberi nafkah .
b) Memberi maskawin.
c) Mempergauli  dengan baik.
d) Membimbing ke jalan yang lurus

                                     a) Memberi nafkah .
Memberi nafkah diperintahkan oleh Allah, sebagaimana yang tercantum  dalam QS An-Nisa ayat 34:

الرِّجَالُ قَوَّامُونَ عَلَى النِّسَاء بِمَا فَضَّلَ اللّهُ بَعْضَهُمْ عَلَى بَعْضٍ وَبِمَا أَنفَقُواْ مِنْ أَمْوَالِهِمْ فَالصَّالِحَاتُ قَانِتَاتٌ حَافِظَاتٌ لِّلْغَيْبِ بِمَا حَفِظَ اللّهُ وَاللاَّتِي  تَخَافُونَ نُشُوزَهُنَّ فَعِظُوهُنَّ وَاهْجُرُوهُنَّ فِي الْمَضَاجِعِ وَاضْرِبُوهُنَّ فَإِنْ أَطَعْنَكُمْ فَلاَ تَبْغُواْ عَلَيْهِنَّ سَبِيلاً إِنَّ اللّهَ كَانَ عَلِيّاً كَبِيراً ﴿٣٤﴾
034. Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka (laki-laki) atas sebahagian yang lain (wanita), dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari harta mereka. Sebab itu maka wanita yang saleh, ialah yang ta`at kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara (mereka). Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya, maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka menta`atimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya. Sesungguhnya Allah Maha tinggi lagi Maha besar.

Adapun perbuatan Hakim bin Hizam, memang dia termasuk orang yang ringan tangan, lebih senang memberi dari pada diberi. Akhirnya dia termasuk orang yang kaya. Mendapat kecukupan dari Allah karena tidak mau minta-minta. Sebagaimana hadis:


613-حَدِيْثُ  حَكِيمِ بْنِ حِزَامٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ ، عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَ سَلَّمَ ، قَالَ: الْيَدُ الْعُلْيَا خَيْرٌ مِنَ الْيَدِ السُّفْلَى، وَابْدَأْ بِمَنْ تَعُوْلُ، وَخَيْرُ الصَّدَقَةِ عَنْ ظَهْرِ غِنًى، وَمَنْ يَسْتَعْفِفْ يُعِفَّهُ اللهُ، وَمَنْ يَسْتَغْنِ يُغْنِهِ اللهُ
أَخْرَجَهُ الْبُخَارِيْ فِى : 24 كِتَابُ الزَّكَاةِ : 18 بَابُ لاَ صَدَقَةَ إِلاَّ عَنْ ظَهْرِ غِنًي

613.Hakim ibnu Hizam ra menuturkan: “Nabi bersabda: “Tangan yang di atas lebih mulia dari tangan yang di bawah, maka berilah nafkah keluargamu lebih dulu. Sebaik-baik sedekah adalah dari kelebihan hartamu. Barangsiapa yang menjaga dirinya dari minta-minta maka Allah akan memeliharanya dari kehinaan dan barangsiapa yang menjaga dirinya dari minta-minta, maka Allah akan mencukupi kebutuhannya.” (Bukhari, 24, Kitabuz zakat, 18, bab tidak bersedekah, kecuali dari kelebihan harta).
 Muttafaq alaih.

                  b) Memberi maskawin (mahar ).
 Sebagaimana perintah Allah dalam QS An Nisa'4:

وَآتُواْ النَّسَاء صَدُقَاتِهِنَّ نِحْلَةً فَإِن طِبْنَ لَكُمْ عَن شَيْءٍ مِّنْهُ نَفْساً فَكُلُوهُ هَنِيئاً مَّرِيئاً ﴿٤﴾
004. Berikanlah maskawin (mahar) kepada wanita (yang kamu nikahi) sebagai pemberian dengan penuh kerelaan. Kemudian jika mereka menyerahkan kepada kamu sebagian dari maskawin itu dengan senang hati, maka makanlah (ambillah) pemberian itu (sebagai makanan) dengan senang hati. QS An Nisa' 4.

Mahar adalah suatu penghargaan dari suami kepada istri, oleh sebab itu Rasulullah mengutamakan mahar dari pada lainnya, yaitu dengan memberi mahar 12 uqiyah emas. Sebagaimana disebutkan dalam hadits:
كَانَ صَدَاقُهُ لِأَزْوَاجِهِ ثِنْتَيْ عَشْرَةَ أُوقِيَّةً وَنَشًّا قَالَتْ أَتَدْرِي مَا النَّشُّ قَالَ قُلْتُ لَا قَالَتْ نِصْفُ أُوقِيَّةٍ فَتِلْكَ خَمْسُ مِائَةِ دِرْهَمٍ فَهَذَا صَدَاقُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى الله عليه وَسَلَّمَ لِأَزْوَاجِهِ *
Maskawin Rasulullah pada istri – istrinya adalah 12 Uqiyah emas dan Nassya. Tahukan  kamu apakah Nassya “.  Perawi berkata  :”“. Aisyah berkata: “ Setengah uqiyah  . Jumlah globalnya   500 Dirham  . Itulah maskawin Rasulullah kepada istri – istrinya . [1]
  Kita tidak mengerti dirham dan juga tidak mengerti berapa  rupiah kira – kira Uqiyah . Untuk lebih mudahnya  lihatlah hadis  sbb ; Rasulullah bertanya kepada Jabir bin Abdillah ra  :
أَتَبِيعُ جَمَلَكَ قُلْتُ نَعَمْ فَاشْتَرَاهُ مِنِّي بِأُوقِيَّةٍ
Apakah kamu menjual untamu ? “. Aku berkata  :”Ya “.  Lantas Rasulullah membelinya dengan harga  satu Uqiyah  emas . [2]
 Jadi bila  istri Rasulullah menerima  12 Uqiyah setengah bisa di buat membeli  12 unta lebih . Uswahnya maskawin dari Rasulullah   segitu. Namun   pernikahan  disahkan  sekalipun maskawinnya  di tunda.ِ Ada juga diantara sahabat Rasul yang maharnya dengan cincin besi /perak. Namun perilaku Rasul itu ada rahasia besar,  ( para istrinya sangat  mentaati dan menghormati beliau )

meskipun dikalangan sahabat yang tidak mampu maharnya dengan hafalan surat dari Al Quran dan ada yang maharnya dihutang menunjukkan boleh.
  
                              C ) Memperergauli dengan baik. 
Sebagaimana firman Allah dalam QS An-Nisa ayat 19.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ لاَ يَحِلُّ لَكُمْ أَن تَرِثُواْ النِّسَاء كَرْهاً وَلاَ تَعْضُلُوهُنَّ لِتَذْهَبُواْ بِبَعْضِ مَا آتَيْتُمُوهُنَّ إِلاَّ أَن يَأْتِينَ بِفَاحِشَةٍ مُّبَيِّنَةٍ وَعَاشِرُوهُنَّ بِالْمَعْرُوفِ فَإِن كَرِهْتُمُوهُنَّ فَعَسَى أَن تَكْرَهُواْ شَيْئاً وَيَجْعَلَ اللّهُ فِيهِ خَيْراً كَثِيراً ﴿١٩﴾
019. Hai orang-orang yang beriman, tidak halal bagi kamu mempusakai wanita dengan jalan paksa dan janganlah kamu menyusahkan mereka karena hendak mengambil kembali sebagian dari apa yang telah kamu berikan kepadanya, terkecuali bila mereka melakukan pekerjaan keji yang nyata. Dan bergaullah dengan mereka secara patut. Kemudian bila kamu tidak menyukai mereka, (maka bersabarlah) karena mungkin kamu tidak menyukai sesuatu, padahal Allah menjadikan padanya kebaikan yang banyak.QS An Nisa'19 .

Termasuk bukti kesabaran Rasulullah yang mana beliau tidak menikah, sehingga Khadijah meninggal dunia sebagaimana hadits
Aisyah berkata :
مَا غِرْتُ عَلَى امْرَأَةٍ لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللَّه عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا غِرْتُ عَلَى خَدِيجَةَ هَلَكَتْ قَبْلَ أَنْ يَتَزَوَّجَنِي لِمَا كُنْتُ أَسْمَعُهُ يَذْكُرُهَا وَأَمَرَهُ اللَّهُ أَنْ يُبَشِّرَهَا بِبَيْتٍ مِنْ قَصَبٍ وَإِنْ كَانَ لَيَذْبَحُ الشَّاةَ فَيُهْدِي فِي خَلَائِلِهَا مِنْهَا مَا يَسَعُهُنَّ
Aku tidak pernah  cemburu kepada  istri – istri Nabi  sebagaimana  cemburuku kepada Khadijah yang sudah wafat sebelum kawin denganku karena  aku mendengar beliau menyebutnya dan Allah memerintah beliau untuk memberi kabar gembira dengan  rumah dari mutiara berlobang tengah. Bila  beliau memotong kambing   dagingnya dihadiahkan kepada teman – teman Khadijah secukupnya . [3] dalam salah satu riwayat  Aisyah berkata :
وَتَزَوَّجَنِي بَعْدَهَا بِثَلَاثِ سِنِينَ
Setelah tiga tahun dari wafatnya Khadijah, Rasulullah kawin denganku [4]

Rasulullah menghargai jasa Khadijah, meskipun Khadijah seorang janda, namun karena dia sangat setia kepada beliau ( menghabiskan harta bendanya untuk biaya rumah tangganya ) sehingga beliau sering menyebutnya.
Adapun bagi suami yang menjumpai istrinya melakukan pelanggaran, maka hendaknya para suami memberi nasihat, kalau dia orang baik, pasti mentaatinya, sebagaimana Rasulullah bersabda:
اسْتَوْصُوا بِالنِّسَاءِ فَإِنَّ الْمَرْأَةَ خُلِقَتْ مِنْ ضِلَعٍ وَإِنَّ أَعْوَجَ شَيْءٍ فِي الضِّلَعِ أَعْلَاهُ فَإِنْ ذَهَبْتَ تُقِيمُهُ كَسَرْتَهُ وَإِنْ تَرَكْتَهُ لَمْ يَزَلْ أَعْوَجَ فَاسْتَوْصُوا بِالنِّسَاءِ
 “ Berpesanlah dengan baik kepada kaum wanita. Sesungguhnya perempuan diciptakan  dari tulang rusuk dan sesungguhnya tulang rusuk yang paling bengkang adalah paling atas. Bila kamu luruskan , kamu memecahkan. Bila kamu biarkan ia tetap bengkang. Berilah pesan yang baik.” 

Akhlaq Rasulullah kepada keluarganya, sebagai cermin untuk ummatNya, agar menghargai perjuangan atau kebaikan istrinya. Sebagaimana Rasulullah bersabda:
" خَيْرُكُمْ خَيْرُكُمْ  لِأَهْلِهِ ; وَأَنَا خَيْرُكُمْ ِلأَهْلِي "
Orang yang terbaik diantaramu adalah  yang terbaik kepada istrinya  dan aku orang yang terbaik  diantaramu kepada istriku. ( Hadis ).
Ingatlah bahwa bahtera rumah tangga itu bisa gagal bila tugas – tugas rumah tangga diserahkan kepada suami saja, tapi istri juga bijaksana dalam menerima kewajiban. Taat dan bisa menjaga (kehormatan dan hartanya). Sebagaimana yang telah disebutkan dalam firman Nya:
فَالصَّالِحَاتُ قَانِتَاتٌ حَافِظَاتٌ لِلْغَيْبِ بِمَا حَفِظَ اللَّهُ
Sebab itu maka wanita yang saleh, ialah yang ta`at kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara (mereka).
Rasul pernah berpesan kepada para wanita agar bersedekah sebagaimana hadits:
«تَصَدَّقْنَ. فَإِنَّ أَكْثَرَكُنَّ حَطَبُ جَهَنَّمَ» فَقَامَتِ امْرَأَةٌ مِنْ سِطَةِ النِّسَاءِ سَفْعَاءُ الْخَدَّيْنِ. فَقَالَتْ: لِمَ؟ يَا رَسُولَ اللّهِ قَالَ: «لأَنَّكُنَّ تُكْثِرْنَ الشَّكَاةَ. وَتَكْفُرْنَ الْعَشِيرَ» قَالَ: فَجَعَلْنَ يَتَصَدَّقْنَ مِنْ حُلِيِّهِنَّ. يُلْقِينَ فِي ثَوْبِ بِلاَلٍ مِنْ أَقْرِطَتِهِنَّ وَخَوَاتِمِهِنَّ
Bersedekalah ! sesungguhnya kebanyakan kamu menjadi kayu bakar   neraka    Jahannam. Seorang perempuan dari kelas  menengah, dua pipinya sudah kisut  berdiri lalu  berkata : “ Mengapa begitu  wahai rasulullah ! “. Rasul menjawab:”Karena kamu  banyak mengeluh ( kepada suami)  dan tidak berterima kasih kepada suami “.  Rasul bersabda: “ Maka mereka   bersedekah dengan  perhiasan  baik anting – anting atau cincin lalu  di taruh di pakaian  Bilal ( yang di gelar saat itu).

 [6]Namun ada yang perlu kita sadari, bahwa dalam Rumah tangga, terkadang timbul kemauan yang berbeda itu wajar, tapi pasangan yang berpedoman kepada  dalil (mendahulukan Allah), maka akan mendapat pertolonganNya, ingatlah bahwa semua perbuatan ada balasannya, kesabaran dan taqwa adalah kunci sukses.l

Semoga kita bisa melaksanakan kewajiban-kewajiban  yang telah di bebankan kepada kita, dan bisa menjauhi perbuatan yang membahayakan diri kita. Amin.

Banyak kasus dalam rumah tangga sehingga dalil- dalilnya bisa dibaca dalam blog saya yang berjudul " SIAPAKAH YANG BENAR ? Bulan dan tahunnya 2013 / 05 ). 
       
Apabila terdapat hilaf mohon diberi tahu.                                                                                        Wassalam.

                                                                                         



[1] Muslim 1426 .

[2] HR Muslim  715
[3] Muttafaq alaih  , Bukhori  
[4] Muttafaq alaih  , Bukhori 
[5] HR Bukhori Ahadisul anbiya`/3331. Muslim / Iman / 47, Radla`/1468. Tirmizi / Tholaq /1188. Ahmad / Baqi musnad muksirin/7571,9240.
[6] Muslim 1998    Nasai 1576
Jumat, 03 Agustus 2012

NERAKA DAN SURGA,

Bismillaahirrahmaanirrahiim.

 NERAKA DAN SURGA

إِنَّ الْحَمْدَ ِللهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِينُهُ مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ أَمَّا بَعْدُ

Akan saya bahas tentang Neraka dan Surga.
1.    Siksa Neraka, sangatlah pedih siksaannya sebagaimana Allah menjelaskan dalam QS Al Hajj 19-22.

هَذَانِ خَصْمَانِ اخْتَصَمُوا فِي رَبِّهِمْ فَالَّذِينَ كَفَرُوا قُطِّعَتْ لَهُمْ ثِيَابٌ مِنْ نَارٍ يُصَبُّ مِنْ فَوْقِ رُءُوسِهِمُ الْحَمِيمُ

Inilah dua golongan (golongan mu'min dan golongan kafir) yang bertengkar mengenai Tuhan mereka. Maka bagi orang kafir akan dibuatkan pakaian-pakaian dari api Neraka dibuatkan untuk  orang kafir  . Air  mendidih disiramkan ke atas kepala mereka.[1]
يُصْهَرُ بِهِ مَا فِي بُطُونِهِمْ وَالْجُلُودُ(20)
Dengan air itu dihancur luluhkan segala apa yang ada dalam perut mereka dan juga kulit (mereka).
وَلَهُمْ مَقَامِعُ مِنْ حَدِيدٍ(21)
Dan untuk mereka cambuk-cambuk dari besi.
(QS. Al-Haj 19-22) 
كُلَّمَا أَرَادُوا أَنْ يَخْرُجُوا مِنْهَا مِنْ غَمٍّ أُعِيدُوا فِيهَا وَذُوقُوا عَذَابَ الْحَرِيقِ(22)
Setiap kali mereka hendak keluar dari neraka lantaran kesengsaraan mereka, niscaya mereka dikembalikan ke dalamnya. (Kepada mereka dikatakan): "Rasakanlah azab yang membakar ini".  (QS. Al-Haj 19-22).

Adapun panasnya bara api Neraka dijelaskan dalam Hadits.  
إِنَّ أَهْوَنَ أَهْلِ النَّارِ عَذَابًا يَوْمَ الْقِيَامَةِ لَرَجُلٌ تُوضَعُ فِي أَخْمَصِ قَدَمَيْهِ جَمْرَةٌ يَغْلِي مِنْهَا دِمَاغُهُ

 Sesungguhnya penduduk neraka yang teringan siksaannya pada hari kiamat adalah seorang lelaki  yang di ujung jari dua tapak kakinya terdapat bara dan otaknya mendidih .[2]
إِنَّ الرَّجُلَ لَيَتَكَلَّمُ بِالْكَلِمَةِ مِنْ سُخْطِ اللَّهِ لَا يَرَى بِهَا بَأْسًا فَيَهْوِي بِهَا فِي نَارِ جَهَنَّمَ سَبْعِينَ خَرِيفًا

Sesungguhnya seorang lelaki berkata suatu kalimat yang dibenci Allah, Dia menganggap  tidak berbahaya , lalu  dia masuk ke Neraka Jahannam selama tujuh puluh tahun . [3]
   maka tepatlah orang yang mau berlindung dari Neraka. Sebagaimana dalam Al Quran juga diterangkan sebagaiberikut:
الَّذِينَ يَقُولُونَ رَبَّنَا إِنَّنَا ءَامَنَّا فَاغْفِرْ لَنَا ذُنُوبَنَا وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

.(Yaitu) orang-orang yang berdo`a: “Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami telah beriman, maka ampunilah segala dosa kami dan peliharalah kami dari siksa neraka[4]

Rasul sering berdo’a
- اللهم إِنِّى أَعُوْذُ بِرِضَاكَ مِنْ سَخَطِكَ ، وَبِمُعاَفاَتِكَ مِنْ عُقُوْبَتِكَ ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْكَ لاَ أُحْصِى ثَناَءاً عَلَيْكَ ، أَنْتَ كَماَ أَثْنَيْتَ عَلَى نَفْسِكَ
Ya Allah ! Sesungguhnya aku berlindung  dengan keridaanMu  agar selamat  dari kebencianMu , dan dengan keselamatanMu  agar terhindar dari siksaanMu , dan aku berlindung dengan Mu  dari siksaan atau balakMu . Aku tidak pernah membatasi  pujaan kepadaMu  sebagaimana Engkau memuji kepada diriMu  sendiri Adapun bagi orang yang ber iman,akan menerima balasan yang menyenangkan,sebagaimana firman Allah dalam [QS Alkhaj 23]

إِنَّ اللَّهَ يُدْخِلُ الَّذِينَ ءَامَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ يُحَلَّوْنَ فِيهَا مِنْ أَسَاوِرَ مِنْ ذَهَبٍ وَلُؤْلُؤًا وَلِبَاسُهُمْ فِيهَا حَرِيرٌ(23)
Sesungguhnya Allah memasukkan orang-orang beriman dan mengerjakan amal yang saleh kedalam surga-surga yang dibawahnya mengalir sungai-sungai. Di surga itu mereka diberi perhiasan dengan gelang-gelang dari emas dan mutiara, dan pakaian mereka adalah sutera. (QS. Al Hajj 23).
           
                Keni’matan yang lain, Allah menjelaskan dalam Al-Qur'an.
وَأَصْحَابُ الْيَمِينِ مَا أَصْحَابُ الْيَمِينِ(27)فِي سِدْرٍ مَخْضُودٍ(28)وَطَلْحٍ مَنْضُودٍ(29)وَظِلٍّ مَمْدُودٍ(30)وَمَاءٍ مَسْكُوبٍ(31)وَفَاكِهَةٍ كَثِيرَةٍ(32)لَا مَقْطُوعَةٍ وَلَا مَمْنُوعَةٍ(33)وَفُرُشٍ مَرْفُوعَةٍ(34)إِنَّا أَنْشَأْنَاهُنَّ إِنْشَاءً(35)فَجَعَلْنَاهُنَّ أَبْكَارًا(36)عُرُبًا أَتْرَابًا(37)لِأَصْحَابِ الْيَمِينِ(38)ثُلَّةٌ مِنَ الْأَوَّلِينَ(39)وَثُلَّةٌ مِنَ الْآخِرِينَ

Dan golongan kanan, alangkah bahagianya golongan kanan itu. Berada di antara pohon bidara yang tidak berduri, dan pohon pisang yang bersusun-susun (buahnya), dan naungan yang terbentang luas, dan air yang tercurah, dan buah-buahan yang banyak, yang tidak berhenti (buahnya) dan tidak terlarang mengambilnya, dan kasur-kasur yang tebal lagi empuk. Sesungguhnya Kami menciptakan mereka (bidadari-bidadari) dengan langsung, dan Kami jadikan mereka gadis-gadis perawan, penuh cinta lagi sebaya umurnya, (Kami ciptakan mereka) untuk golongan kanan, (yaitu) segolongan besar dari orang-orang yang terdahulu, dan segolongan besar pula dari orang yang kemudian.
(QS. Al-Waqi’ah 27-40)
Semoga kita dimudahkan oleh Allah untuk menjalankan perbuatan-perbuatan yang menyebabkan masuk surga. Amin. ( meskipun berat, namun ketika mendapat pertolongan dari Allah, akan mudah menjalankan perintah begitu juga menjauhi larangan-Nya). Biasanya larangan itu karena membahayakan. Suatu contoh:  “Orangtua melarang anaknya bermain petasan, karena banyak yang menjadi korban (berbahaya).
Menyalakan petasan sama dengan  membakar uang, padahal Allah sudah memerintahkan agar uang itu diberikan  kepada yang berhak, sebagaimana firman Allah dalam (QS. Al-Isra’ 26-27)

وَءَاتِ ذَا الْقُرْبَى حَقَّهُ وَالْمِسْكِينَ وَابْنَ السَّبِيلِ وَلَا تُبَذِّرْ تَبْذِيرًا(26)إِنَّ الْمُبَذِّرِينَ كَانُوا إِخْوَانَ الشَّيَاطِينِ وَكَانَ الشَّيْطَانُ لِرَبِّهِ كَفُورًا(27)
Dan berikanlah kepada keluarga-keluarga yang dekat akan haknya, kepada orang miskin dan orang yang dalam perjalanan; dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan dan syaitan itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya.

Taat kepada peraturan adalah sikap orang yang tawadhu’, adapun sifatnya Iblis telah dijelaskan dalam QS Al-Hijr 28-31.
وَإِذْ قَالَ رَبُّكَ لِلْمَلَائِكَةِ إِنِّي خَالِقٌ بَشَرًا مِنْ صَلْصَالٍ مِنْ حَمَإٍ مَسْنُونٍ(28)فَإِذَا سَوَّيْتُهُ وَنَفَخْتُ فِيهِ مِنْ رُوحِي فَقَعُوا لَهُ سَاجِدِينَ(29)فَسَجَدَ الْمَلَائِكَةُ كُلُّهُمْ أَجْمَعُونَ(30)إِلَّا إِبْلِيسَ أَبَى أَنْ يَكُونَ مَعَ السَّاجِدِينَ(31)
Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku akan menciptakan seorang manusia dari tanah liat kering (yang berasal) dari lumpur hitam yang diberi bentuk. Maka apabila Aku telah menyempurnakan kejadiannya, dan telah meniupkan ke dalamnya ruh (ciptaan) Ku, maka tunduklah kamu kepadanya[Adam] dengan bersujud. Maka bersujudlah para malaikat itu semuanya bersama-sama, kecuali iblis. Ia enggan ikut bersama-sama (malaikat) yang sujud itu.


Akhirnya iblis dila’nat oleh Allah karena sombong.
Ada Hadits tentang Surga dan Neraka.

تَحَاجَّتِ الْجَنَّةُ وَالنَّارُ فَقَالَتِ النَّارُ: أُوثِرْتُ بِالْمُتَكَبِّرِينَ وَالْمُتَجَبِّرِينَ وَقَالَتِ الْجَنَّةُ: مَا لِي لاَ يَدْخُلُنِي إِلاَّ ضُعَفَاءُ النَّاسِ وَسَقَطُهُمْ قَالَ اللهُ، تَبَارَكَ وَتَعَالَى، لِلْجنَّةِ: أَنْتِ رَحْمَتِي أَرْحَمُ بِكِ مَنْ أَشَاءُ مِنْ عِبَادِي وَقَالَ لِلنَّارِ: إِنَّمَا أَنْتِ عَذَابٌ أُعَذِّبُ بِكِ مَنْ أَشَاءُ مِنْ عِبَادِي وَلِكُلِّ وَاحِدَةٍ مِنْهُمَا مِلْؤُهَا فَأَمَّا النَّارُ فَلاَ تَمْتَلِىءُ حَتَّى يَضَعَ رِجْلَهُ فَتَقُولُ قَطٍ قَطٍ قَطٍ فَهُنَالِكَ تَمْتَلِىءُ، وَيُزْوَى بَعْضُهَا إِلَى بَعْضٍ وَلاَ يَظْلِمُ اللهُ، عَزَّ وَجَلَّ، مِنْ خَلْقِهِ أَحَدًا وَأَمَّا الْجَنَّةُ، فَإِنَّ اللهَ، عَزَّ وَجَلَّ، يُنْشِىءُ لَهَا خَلْقًا

Abu Hurairah menuturkan : “Nabi bersabda : “Surga pernah berdebat dengan neraka. Neraka berkata : “Aku diberi bagian dengan orang-orang yang sombong-sombong dan yang sewenang-wenang.”
Surga berkata : “Mengapa aku hanya diberi orang-orang yang lemah dan rendah?”
Allah  berfirman kepada surga : “Engkau adalah bagian dari rahmat-Ku. Aku merahmati denganmu siapa saja dari hamba-Ku yang Aku kehendaki.”
Allah berfirman kepada neraka : “Sesungguhnya engkau adalah bagian dari siksa-Ku. Aku menyiksa siapa saja dari hamba-Ku yang Aku kehendaki. Dan masing-masingnya akan Aku penuhi menurut bagiannya masing-masing.”
Neraka tidak akan merasa cukup sehingga Allah meletakkan kaki-Nya diatas neraka, lantas Ia berkata : “Cukup, cukup, cukup.” Maka pada saat itu neraka terpenuhi dan masing-masing penduduknya saling berhimpitan antara satu dengan yang lain. Allah tidak akan pernah menganiaya dari seorangpun dari hamba-Nya. Adapun surga, maka Allah akan Menciptakan penduduk baginya. [6]

Semoga kita termasuk orang yang mendapat rahmat. Amin.
Wassalam.





[1] Al Haj 19
[2]   HR Bukhori / Raqaq / 6561. Muslim /iman /212  Sifat  Jahannam / 2604. Tirmidzi  / Sifat Jahannam / 2604. Ahmad / Musnad kufiyin / 17923.
[3] HR Bukhori/ Raqaq /6477. Muslim/Zuhud/2988. Ibnu Majah / Fitan / 3970. Ahmad / Baqi musnad muksirin / 7898.Lihat pula Ihya` takhrij Al Iraqi/125/3

[4] Ali imran 16
[5] HR Muslim/485/ salat , babbacaan rukuk sujud . Abu Dawud /879/ salat , babbacaan dalam rukuk dan sujud . Nasa `I 2/222, /Iftitah , bab  doa dalam sujud . Ahmad / Musnad / 6/58, 201 dari hadis Aisyah .
[6] Bukhari, 65, kitabut tafsir, 50, surat Qaaf, 1, bab firman Allah : “Neraka berkata : “Apakah masih ada tambahan.”
Al albani menyatakan : Hadis tsb Muttafaq alaih  lihat di buku karyanya : Misykatul mashobih 5694 ( 1)


Jumlah Pengunjung

Blog Archive

About Me

Faizahmahrus
Lihat profil lengkapku
Diberdayakan oleh Blogger.

Pengunjung