Kamis, 20 September 2012
WAJAH-WAJAH MURAM DAN CEMERLANG
01.49 |
Diposting oleh
Faizahmahrus |
Edit Entri
KATA SAMBUTAN
الحمد
لله الذي أرسل رسوله بالهدى ودين الحق ليظهره على الدين كله، والحمد لله
على ما قدره بحكمته من دقيق الأمر وجله، وأشهد أن لا إله إلا الله وحده لا
شريك له له الملك كله، وله الحمد كله، وبيده الخير كله، وأشهد أن محمدا
عبده ورسوله صلى الله عليه وعلى آله وأصحابه ومن تبعهم بإحسان وسلم
تسليما.
Hampir semua orang memilih wajah
cemerlang, namun mereka bertanya, siapakah yang berwajah muram? Dan apa
penyebabnya? Oleh karenanya besok di
hari qiamat sudah tidak ada salon yang bikin orang jadi ganteng / cantik, maka
dari itu hindarilah larangan-larangan Allah dan jadilah orang yang baik, supaya
mendapat rahmat. Sebagaimana tercantum dalam QS. Ali Imran 105-108)
وَلاَ تَكُونُواْ كَالَّذِينَ تَفَرَّقُواْ
وَاخْتَلَفُواْ مِن بَعْدِ مَا جَاءهُمُ الْبَيِّنَاتُ وَأُوْلَـئِكَ لَهُمْ عَذَابٌ
عَظِيمٌ ﴿١٠٥﴾يَوْمَ تَبْيَضُّ وُجُوهٌ وَتَسْوَدُّ وُجُوهٌ فَأَمَّا الَّذِينَ اسْوَدَّتْ
وُجُوهُهُمْ أَكْفَرْتُم بَعْدَ إِيمَانِكُمْ فَذُوقُواْ الْعَذَابَ بِمَا كُنْتُمْ
تَكْفُرُونَ ﴿١٠٦﴾وَأَمَّا الَّذِينَ ابْيَضَّتْ وُجُوهُهُمْ فَفِي رَحْمَةِ اللّهِ
هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ ﴿١٠٧﴾تِلْكَ آيَاتُ اللّهِ نَتْلُوهَا عَلَيْكَ بِالْحَقِّ
وَمَا اللّهُ يُرِيدُ ظُلْماً لِّلْعَالَمِينَ ﴿١٠٨﴾
105. Dan janganlah kamu menyerupai
orang-orang yang bercerai-berai dan berselisih sesudah datang keterangan yang
jelas kepada mereka. Mereka itulah orang-orang yang mendapat siksa yang berat,
106.
pada hari yang di waktu itu ada muka yang putih berseri, dan ada pula muka yang
hitam muram. Adapun orang-orang yang hitam muram mukanya (kepada mereka
dikatakan): "Kenapa kamu kafir sesudah kamu beriman? Karena itu rasakanlah
azab disebabkan kekafiranmu itu".107. Adapun orang-orang yang putih
berseri mukanya, maka mereka berada dalam rahmat Allah (surga); mereka kekal di
dalamnya. 108. Itulah ayat-ayat Allah, Kami
bacakan ayat-ayat itu kepadamu dengan benar; dan tiadalah Allah berkehendak
untuk menganiaya hamba-hamba-Nya.
Dari kesimpulan ayat tersebut, kita
dilarang untuk bercerai berai, berselisih setelah ada keterangan yang jelas.
Wajah-wajah orang kafir menjadi muram ketika melihat adzab sudah
dekat sebagaimana dijelaskan lagi oleh Allah dalam QS. Al-Mulk 27:
فَلَمَّا رَأَوْهُ زُلْفَةً سِيئَتْ وُجُوهُ
الَّذِينَ كَفَرُوا وَقِيلَ هَذَا الَّذِي كُنتُم بِهِ تَدَّعُونَ ﴿٢٧﴾
027. Ketika mereka melihat azab
(pada hari kiamat) sudah dekat, muka orang-orang kafir itu menjadi muram. Dan
dikatakan (kepada mereka) inilah (azab) yang dahulunya kamu selalu
meminta-mintanya.
Wajah cemerlag itu bukan di dunia,
tapi di akhirat nanti.
Dalam menafsiri ayat-ayat yang menerangkan
wajah-wajah yang muram atau yang ada tanda bekas ruku’ dan sujud itu nanti kelak di akhirat, sebagaimana
firman Allah dalam QS. Al-Fath 29:
مُّحَمَّدٌ رَّسُولُ اللَّهِ وَالَّذِينَ
مَعَهُ أَشِدَّاء عَلَى الْكُفَّارِ رُحَمَاء بَيْنَهُمْ تَرَاهُمْ رُكَّعاً سُجَّداً
يَبْتَغُونَ فَضْلاً مِّنَ اللَّهِ وَرِضْوَاناً سِيمَاهُمْ فِي وُجُوهِهِم مِّنْ أَثَرِ
السُّجُودِ ذَلِكَ مَثَلُهُمْ فِي التَّوْرَاةِ وَمَثَلُهُمْ فِي الْإِنجِيلِ كَزَرْعٍ
أَخْرَجَ شَطْأَهُ فَآزَرَهُ فَاسْتَغْلَظَ فَاسْتَوَى عَلَى سُوقِهِ يُعْجِبُ الزُّرَّاعَ
لِيَغِيظَ بِهِمُ الْكُفَّارَ وَعَدَ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ
مِنْهُم مَّغْفِرَةً وَأَجْراً عَظِيماً ﴿٢٩﴾
029. Muhammad itu adalah utusan
Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras terhadap orang-orang
kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka, kamu lihat mereka ruku` dan sujud
mencari karunia Allah dan keridhaan-Nya, tanda-tanda mereka tampak pada muka
mereka dari bekas sujud. Demikianlah sifat-sifat mereka dalam Taurat dan
sifat-sifat mereka dalam Injil, yaitu seperti tanaman yang mengeluarkan
tunasnya maka tunas itu menjadikan tanaman itu kuat lalu menjadi besarlah dia
dan tegak lurus di atas pokoknya; tanaman itu menyenangkan hati
penanam-penanamnya karena Allah hendak menjengkelkan hati orang-orang kafir
(dengan kekuatan orang-orang mu'min). Allah menjanjikan kepada orang-orang yang
beriman dan mengerjakan amal yang saleh di antara mereka ampunan dan pahala
yang besar.
Besok di hari kiamat, seluruh
anggota wudhu, akan memancarkan sinar (bercahaya) namun orang kafir yang tidak
pernah berwudlu, bagaimana bisa bersinar? Mereka cuma menyesali atas perbuatannya. Sebagaimana yang tercantum dalam QS.
Al-Mulk 10-11 :
وَقَالُوا لَوْ كُنَّا نَسْمَعُ أَوْ نَعْقِلُ
مَا كُنَّا فِي أَصْحَابِ السَّعِيرِ ﴿١٠﴾
010. Dan mereka berkata:
"Sekiranya kami mendengarkan atau memikirkan (peringatan itu) niscaya
tidaklah kami termasuk penghuni-penghuni neraka yang menyala-nyala".
فَاعْتَرَفُوا بِذَنبِهِمْ فَسُحْقاً لِّأَصْحَابِ
السَّعِيرِ ﴿١١﴾
011. Mereka mengakui dosa mereka.
Maka kebinasaanlah bagi penghuni-penghuni neraka yang menyala-nyala.
Orang kafir besok dimasukkan ke
neraka, itu keadilan Allah, karena mereka menganggap dunia ini sebagai surga
(penuh kesenangan dan kebebasan) setiap hari yang dipikirkan cuma mengumpulkan
harta namun tidak dibuat haji, mendahulukan nafsunya daripada akhiratnya …..
Di saat orang-orang mukmin sama
mempersiapkan bekal untuk akhirat (banyak shalat, sedekah, hartanya digunakan
untuk perjuangan dan berhaji, menjalani perintah dan menjauhi larangan dengan
penuh ketaatan dan kesabaran. Adapun orang kafir mementingkan kehidupan dunia.
Semoga Allah memberi hidayah kepada kita. Bila terdapat hilaf mahan diberi tahu. .
Wassalam.
Wassalam.
Artikel Terkait:
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar